AI Studio, Baterai Tahan Lama, dan Desain Unik: Menilik Keunggulan OPPO Reno12 Pro
- Youtube IMTEKNO
Gadget – Halo gaes! Kenalin, OPPO Reno12 Pro, smartphone terbaru OPPO di kelas menengah premium.
Kali ini mereka mengambil pendekatan yang cukup berbeda, yaitu fokus ke fitur AI.
Layar
layar oppo reno 12 pro
- oppo
Layarnya standar aja sih, panel OLED 6.7 inci dengan resolusi 2412x1080 piksel. Refresh rate-nya udah 120Hz dan secara default udah bagus banget.
Cahaya maksimal bisa tembus 1240 nits, warna mencakup 99.91% sRGB dan 98.62% DCI-P3, dengan akurasi warna Delta E sekitar 2.58.
Ada beberapa mode warna lain yang bisa dipilih di pengaturan. Favorit saya sih mode Cinematic. Akurasi warnanya jadi lebih oke (Delta E 1.0238), tapi cakupan warnanya sedikit turun ke 99.99% sRGB dan 98.48% DCI-P3.
Hindari mode Brilliant deh. Memang cakupan warnanya jadi 100% sRGB dan 99.89% DCI-P3, tapi akurasi warna malah turun ke Delta E 4.0668. Jadi mendingan biarin default atau pakai mode Cinematic aja.
Oh ya, sensor fingerprint di bawah layarnya lagi-lagi posisinya terlalu rendah. Susah dijangkau!
Performa
oppo reno12 pro
- oppo
Nah, ini dia perubahan besar di Reno12 Pro dibanding seri sebelumnya. Dulu Reno11 Pro pakai Dimensity 8200 (kelas menengah-atas), sekarang Reno12 Pro malah pakai Dimensity 7300 - Energy for Reno. Kayaknya ini versi khusus yang dibuat OPPO buat Reno12 Pro aja.
Dampaknya langsung terasa. Game berat kayak Genshin Impact cuma bisa main di setting grafis terendah, dan itupun nggak bisa stabil di 60 fps. Performa Reno12 Pro jelas menurun dibanding Reno11 Pro. Ini karena pake GPU Mali-G615 MC2 yang cuma punya 2 core.
RAM-nya pun diturunin ke LPDDR4X.
Baterai
Untungnya, urusan baterai justru meningkat pesat. Dengan baterai 5000mAh standar, Reno12 Pro bisa bertahan sampai 14 jam 49 menit dalam tes baterai kami. Artinya, pemakaian sehari-hari bisa sampe 2 hari! Keren!
Pengisian Daya
Tetap ngecas cepet pake charger 80W SuperVOOC yang ada di boks. Baterai bisa terisi penuh dari 15% dalam waktu kurang dari 1 jam. Suhunya juga terjaga di sekitar 37.5°C selama pengisian.
Nah, yang disayangkan cuma support USB-PD 2.0 aja (maksimum 15W). Mending OPPO kasih support USB-PD 3.0 minimal 45W biar lebih kompatibel sama charger laptop lain.