Donkey Kong Bananza Resmi Hadir di Switch 2: Petualangan 3D Spektakuler Setelah 25 Tahun!
- nintendo
Perpaduan Dunia 3D dan Segmen 2D
Tidak hanya mengusung dunia 3D yang luas dan terbuka, Donkey Kong Bananza juga menyisipkan segmen sidescrolling ala 2D, mengingatkan kita pada akar platformer klasik. Konsep ini mirip dengan pendekatan yang dilakukan oleh Super Mario dalam game modernnya, yang secara cerdik memadukan elemen 2D dan 3D dalam satu paket yang padu.
Saat dicoba langsung menggunakan Nintendo Switch 2, game ini terasa responsif dan menyenangkan. Meskipun peningkatan visual tidak terlalu mencolok dibandingkan versi Switch lama, hal ini lebih disebabkan oleh gaya grafis khas Nintendo yang memang tidak mengandalkan realisme tinggi. Namun begitu, performa tetap stabil dan pengalaman bermainnya terasa segar.
Nuansa Funky yang Melekat
Donkey Kong Bananza tetap mempertahankan nuansa funky dan penuh gaya yang selama ini menjadi ciri khas DK. Musik latar dan efek suara turut mendukung suasana yang ringan namun enerjik. Meski begitu, satu hal yang cukup mengejutkan adalah tidak munculnya lagu rap ikonik Donkey Kong yang dulu terkenal di era Nintendo 64. Sebagai gantinya, para penggemar tetap bisa menikmati suara “ooh banana” yang legendaris, muncul sejenak dalam trailer sebagai bentuk nostalgia yang menyenangkan.