Kenapa Capcom Batalkan Ide Open World di Resident Evil: Requiem? Ini Alasannya!
- Capcom
Gadget – Resident Evil: Requiem, judul terbaru dari seri legendaris Resident Evil, sempat menarik perhatian karena rumor soal eksperimen Capcom dengan konsep dunia terbuka (open world ) dan fitur online. Namun, melalui pengumuman resmi dan video developer diary, Capcom mengungkap bahwa semua ide tersebut akhirnya dibatalkan demi menjaga esensi utama seri ini—horor yang mendebarkan dan gameplay bertumpu pada cerita tunggal.
Keputusan ini disambut positif oleh para penggemar lama, yang merasa bahwa pendekatan baru tersebut mungkin akan melemahkan identitas inti dari Resident Evil sebagai franchise horor ikonik.
Eksperimen Gagal: Dunia Terbuka dan Elemen Online Tidak Sesuai Harapan
Dalam tahap awal pengembangan, tim di balik Resident Evil: Requiem benar-benar mencoba berbagai sistem gameplay ambisius, termasuk format dunia terbuka serta integrasi fitur online. Produser Masachika Kawata mengungkapkan bahwa meskipun idenya menarik di atas kertas, hasil prototipe tidak sesuai harapan.
Sutradara Requiem, Koshi Nakanishi, juga menegaskan bahwa mereka sempat mencoba ide versi online dari Resident Evil. "Kami benar-benar mencoba ide tersebut," katanya. "Namun, setelah banyak pertimbangan, kami menyadari bahwa itu bukanlah pengalaman yang dicari oleh para penggemar."
Setelah pembatalan konsep tersebut, Capcom memutuskan untuk kembali ke papan gambar dan menyusun ulang game ini sepenuhnya. Hasilnya adalah Resident Evil: Requiem seperti yang kita lihat sekarang—sebuah game horor single-player offline yang lebih intim dan tanpa gangguan elemen sosial atau dunia terbuka yang luas.