India Kembangkan Model AI Terjangkau untuk Menyaingi ChatGPT & DeepSeek
- chatgpt
Jumlah ini menunjukkan keseriusan India dalam membangun infrastruktur AI yang tangguh. Dengan sumber daya komputasi yang besar, model AI ini diharapkan mampu bersaing dengan ChatGPT dan DeepSeek dalam hal kualitas dan efisiensi.
Biaya Operasional yang Lebih Murah
Selain fokus pada kualitas dan kinerja, pemerintah India juga ingin menghadirkan AI yang lebih terjangkau bagi masyarakat luas. Saat ini, penggunaan ChatGPT memerlukan biaya sekitar $3 per jam, sementara AI buatan India diperkirakan hanya memerlukan biaya Rs 100 (sekitar $1,15). Hal ini dimungkinkan berkat subsidi yang diberikan oleh pemerintah India untuk mendorong adopsi teknologi AI dalam berbagai sektor.
Dukungan pemerintah ini menjadi faktor kunci dalam mempercepat perkembangan AI di India. Dengan biaya yang lebih rendah, lebih banyak pengguna dapat mengakses teknologi AI tanpa harus mengeluarkan biaya besar. Ini juga membuka peluang bagi berbagai industri untuk memanfaatkan AI dalam operasional mereka.
Inspirasi dari Keberhasilan DeepSeek
Perkembangan AI di berbagai negara semakin memperlihatkan potensi besar dalam teknologi ini. Salah satu contoh sukses adalah DeepSeek, model AI asal Tiongkok yang telah menarik perhatian global. Bahkan, para peneliti dari UC Berkeley berhasil mereplikasi model AI serupa hanya dengan biaya $30, yang menunjukkan bahwa inovasi dalam AI semakin terjangkau.
India tampaknya mengambil pelajaran dari keberhasilan ini dan berusaha menciptakan model AI yang tidak hanya canggih tetapi juga ekonomis. Jika proyek ini berhasil, India bisa menjadi salah satu negara terdepan dalam pengembangan AI dengan biaya rendah.