WhatsApp Tambah Shortcut Akses Meta AI
Gadget - Meta baru-baru ini mengumumkan kehadiran Meta AI di WhatsApp, Instagram, dan Messenger pada bulan September lalu, menandai langkah maju dalam mengintegrasikan kecerdasan buatan dengan platform-platformnya. Meskipun awalnya hanya tersedia di Amerika Serikat, Meta AI pada WhatsApp mendapatkan pembaruan menarik yang membuat pengguna lebih mudah mengaksesnya.
Pembaruan ini terlihat pada WhatsApp Beta terbaru dengan versi 2.23.24.26 untuk Android. Dalam tampilan tab Obrolan, terdapat shortcut anyar berbentuk lingkaran warna-warni dengan ikon Meta AI. Shortcut ini ditempatkan tepat di atas shortcut "+" yang biasa digunakan untuk memulai obrolan baru. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan keterjangkauan Meta AI, sehingga pengguna dapat dengan mudah mengakses dan berinteraksi dengan chatbot berbasis kecerdasan buatan ini.
Dengan men-tap shortcut Meta AI, pengguna akan langsung diarahkan ke tampilan chatbot Meta AI di mana mereka dapat mengobrol dengan kecerdasan buatan, mengajukan pertanyaan, atau bahkan menjelajahi internet melalui integrasi dengan mesin pencari Microsoft Bing. Adanya shortcut ini membawa kenyamanan ekstra kepada pengguna, menghilangkan kerumitan sebelumnya dalam menemukan dan mengaktifkan Meta AI.
WhatsApp Tambah Shortcut Akses Meta AI
- WABetaInfo
Sebelumnya, pada rilis pertama Meta AI di bulan September, fitur ini agak "tersembunyi" di dalam daftar kontak. Pengguna harus membuka daftar kontak, mencari "Meta AI," dan baru kemudian dapat menggunakannya. Pembaruan ini memberikan solusi untuk kendala tersebut, membuat pengguna lebih cepat dan mudah untuk mengakses layanan Meta AI di WhatsApp.
Perlu ditekankan bahwa saat ini, fitur Meta AI hanya tersedia untuk pengguna Beta tertentu di wilayah Amerika Serikat. Meskipun demikian, diperkirakan WhatsApp akan segera meluncurkannya untuk pengguna umum dalam waktu dekat. Hal ini tentu menarik perhatian banyak pengguna yang ingin menjelajahi interaksi dengan kecerdasan buatan Meta AI melalui platform pesan instan yang populer ini.
Dengan integrasi kecerdasan buatan dalam layanan pesan, Meta berusaha memberikan pengalaman pengguna yang lebih kaya dan responsif. Ini juga menciptakan potensi untuk menjelajahi lebih jauh bagaimana teknologi ini dapat diterapkan dalam konteks sehari-hari, memperluas fungsi dari sekadar pesan menjadi pintu gerbang untuk berbagai jenis interaksi digital yang lebih cerdas dan terhubung. Sebagai pengguna WhatsApp, sangat menarik untuk menantikan peluncuran fitur Meta AI ini dan melihat bagaimana hal itu dapat memperkaya pengalaman pengguna dalam berinteraksi secara online.
