Serunya Game Bulan di Google Doodle: Uji Pengetahuan Anda!
Gadget – Pada hari Kamis, 24 Oktober 2024, pengguna Google.com dan Google.co.id akan disuguhkan dengan tampilan spesial yang menggoda. Hal ini tak lain adalah Google Doodle yang menyajikan ilustrasi berbagai bentuk Bulan—mulai dari bulat, setengah lingkaran, sabit, hingga bulan baru yang hampir tak terlihat.
Dengan tampilan ini, Google ingin menarik perhatian penggunanya untuk terlibat dalam permainan edukatif yang unik.
Setelah mengklik tombol "play" di tengah tampilan, pengguna akan langsung terlibat dalam sebuah permainan interaktif yang menampilkan hastag yang menguji pengetahuan mereka tentang siklus Bulan. Program ini dirancang untuk merayakan fase Bulan Kuartal terakhir, yang dikenal juga sebagai Half Moon. "Permainan bulan ini mengajak Anda untuk berkompetisi dengan Bulan dan menguji pengetahuan Anda tentang siklusnya," tulis Google dalam laman resminya.
Cara Memainkan Game Bulan
Untuk memainkan permainan ini, pengguna perlu memahami urutan fase-fase Bulan. Bagi yang belum familiar, tidak perlu khawatir, karena sedari awal permainan terdapat tutorial yang membantu pemain memahami mekanisme permainan. Selain itu, terdapat "contekan" yang menjelaskan fase bulan Oktober yang ditampilkan di bawah layar permainan.
Game ini terdiri atas tiga level yang harus diselesaikan secara berurutan. Di setiap level, pemain akan melawan "Bulan". Pemain akan mendapatkan tiga kartu acak yang merepresentasikan fase-fase bulan. Tantangannya adalah untuk mengurutkan delapan fase bulan, dari bulan baru hingga bulan sabit tua, atau memasangkan kartu dengan benar (misalnya, bulan baru dengan bulan purnama dan fase bulan sabit muda dengan tua) untuk memperoleh poin.
Jika berhasil menang di level pertama, pemain bisa melanjutkan ke level kedua. Setiap kemenangan membawa peluang untuk naik ke level lanjutan, tetapi jika kalah, pemain harus mengulang level dari awal. Ini jelas menjadi tantangan yang menyenangkan dan mendidik bagi pengguna.
Apa Itu Half Moon?
Fase bulan yang dikenal sebagai Half Moon sebenarnya disebut juga Quarter Moon dalam istilah ilmiah. Hal ini disebabkan tampaknya hanya separuh dari Bulan yang terlihat, padahal hanya sepertiga bagian Bulan yang sedang diterangi cahaya Matahari. Fase Bulan Paruh Akhir ini terjadi ketika Bulan telah menyelesaikan tiga perempat dari perjalanannya, sehingga hanya setengah bagian Bulan yang terlihat bersinar di malam hari.
