Viral! Foto Ala Ghibli Pakai ChatGPT Bikin Netizen Heboh – Legal atau Melanggar Hak Cipta?

Gadget –Foto Ala Ghibli Pakai ChatGPT Viral di Medsos, Tapi Apakah Ini Legal?

Belakangan ini, media sosial diramaikan oleh tren mengubah foto biasa menjadi animasi bergaya Studio Ghibli menggunakan ChatGPT. Hasilnya? Memukau! Tapi di balik keindahannya, tren ini justru memicu kontroversi hak cipta.

Gampang Banget! Cuma Modal Foto + ChatGPT, Langsung Jadi Karya Ghibli

Dengan bantuan kecerdasan buatan (AI), siapa pun sekarang bisa menyulap foto selfie atau pemandangan menjadi ilustrasi mirip film "Spirited Away" atau "My Neighbor Totoro". Caranya gampang:

1. Baca Juga :

   Jangan Gunakan ChatGPT Sebelum Ubah 6 Pengaturan Penting Ini, Nomor 2 Paling Bikin Kaget!

   Upload foto ke ChatGPT (versi berbayar dengan fitur DALL·E).

2. Kasih prompt: "Ubah foto ini jadi gaya Studio Ghibli".

3. Baca Juga :

   5 Bahaya Tersembunyi Jika Terlalu Banyak Mengandalkan AI

   Dalam hitungan detik, AI langsung mengeluarkan hasilnya!

Beberapa netizen membagikan hasilnya di Twitter/X dan Instagram, dan responsnya luar biasa. Ada yang bilang, "Ini keren banget!", tapi tak sedikit yang protes: "Ini nggak etis, Ghibli kan punya hak cipta!"

Miyazaki Marah Besar: "AI Itu Penghinaan!"

Pendiri Studio Ghibli, Hayao Miyazaki, dikenal sangat anti-AI. Pada 2016, saat ditunjukkan demo animasi buatan AI, reaksinya keras:

"Ini menyedihkan! Kalian pikir hidup cuma soal efisiensi? Seni harus dibuat dengan tangan, dengan perasaan!"

Bagi Miyazaki, AI tidak bisa menangkap "jiwa" dalam seni. Ia bahkan menyebut teknologi ini "penghinaan terhadap kehidupan".

Netizen Terbelah: Kreatif atau Nyolong Gaya?

Di medsos, perdebatan sengit terjadi:

Yang Pro:

• "Ini cuma buat fun, nggak dijual kok!"

• "AI kan cuma alat, tergantung pemakainya."

Yang Kontra:

• "Ghibli butuh puluhan tahun bikin gaya unik, jangan diremehkan!"

• "Ini bakal bikin seniman asli rugi!"

Hukum Jepang soal AI & Hak Cipta: Grey Area!

Menurut UU Hak Cipta Jepang (Pasal 30-4):
✅ Boleh pakai konten berhak cipta untuk latihan AI (riset/pengembangan).
❌ Tapi kalau hasilnya terlalu mirip karya asli, bisa kena pelanggaran!

Evan Brown, ahli hukum kekayaan intelektual, bilang:

"Gaya visual nggak dilindungi hak cipta. Tapi kalau sampe 90% mirip, bisa kena masalah!"

ChatGPT Bilang Apa?

OpenAI (pembuat ChatGPT) mengklaim:

• Sistem mereka menolak permintaan yang spesifik meniru seniman hidup.

• Tapi gaya umum (seperti "anime") tetap diizinkan.

Lalu, Bahaya Nggak Sih Tren Ini?

Ahli khawatir tren ini bisa:

1. Devaluasi karya seniman asli (kenapa beli ilustrasi kalau AI bisa bikin gratis?).

2. Mempermudah pembajakan gaya tanpa izin.

Tapi, selama hasil AI tidak dijual komersial, secara hukum masih abu-abu.

Kreatif Boleh, Tapi Hormati Karya Orisinil!

Tren foto ala Ghibli pakai ChatGPT emang seru, tapi jangan lupa:

• Jangan komersialisasi hasil AI yang mirip banget sama karya Ghibli.

• Dukung seniman asli dengan beli merchandise resmi.

Bagaimana pendapatmu? Setuju atau nggak dengan tren ini?

#ChatGPT #StudioGhibli #AIArt #HakCipta #Miyazaki #TrenViral #KecerdasanBuatan #Kontroversi

---

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram	@gadgetvivacoid
Facebook	Gadget VIVA.co.id
X (Twitter)	@gadgetvivacoid
Whatsapp Channel	Gadget VIVA
Google News	Gadget