Mengenal Lebih Dalam Fase Butterfly Era dalam Hubungan Asmara

Terkadang, rasa senang atau cemas saat bertemu calon pasangan muncul karena respons otak terhadap ancaman atau antisipasi, yaitu di bagian amigdala. Respons ini kemudian diterjemahkan sebagai sensasi 'kupu-kupu' yang membuat kamu merasa bahagia atau gugup.

Nah, bagaimana kalau kamu bertemu seseorang yang malah memberikanmu rasa nyaman tanpa ada sensasi getir seperti biasanya? Mungkin aja dia adalah orang yang justru bisa jadi tempat pelarian. Terkadang, kurangnya 'kecemasan baik' seperti itu justru menunjukkan bahwa hubungan tersebut lebih sehat!

Jadi, daripada hanya bergantung pada sensasi butterfly era, fokuslah pada aspek penting lain dalam hubungan seperti komunikasi, kesamaan nilai, dan tujuan bersama. Ingat, cinta yang awalnya tenang bisa berkembang menjadi hangat seiring waktu!

Selamat mencari cinta sejati yang sesuai untukmu, ya! ?