Adu Kuat Militer Israel vs Iran: Siapa yang Lebih Tangguh di Darat?
- lifeworks
Selain itu, Israel punya armada drone yang sangat modern seperti Elbit Hermes dan IAI Heron, serta sistem sensor dan AI yang terintegrasi di hampir semua sistem pertahanannya.
Sementara Iran memang terus berupaya mandiri dengan memproduksi persenjataan lokal, sebagian besar berbasis reverse engineering atau pengembangan dari senjata era Soviet. Iran dikenal gencar dalam pengembangan drone kamikaze dan rudal balistik jarak jauh, namun masih tertinggal dari Israel dalam hal presisi dan integrasi teknologi modern.
Strategi Tempur: Pre-emptive Strike vs Perang Gerilya
Dalam hal strategi, pendekatan kedua negara sangat berbeda. Israel mengedepankan doktrin serangan pendahuluan (pre-emptive strike). Artinya, jika mendeteksi ancaman, Israel tak segan untuk menyerang lebih dulu. Hal ini terbukti dalam sejumlah operasi militer mereka di masa lalu.
Sebaliknya, Iran lebih memilih strategi perang asimetris, dengan memanfaatkan milisi proksi seperti Hezbollah, Houthi, dan kelompok-kelompok Syiah di kawasan Timur Tengah. Iran juga mengandalkan serangan berlapis, termasuk drone murah dan rudal yang diluncurkan dari beberapa titik sekaligus.
Kekuatan Israel terletak pada respon cepat dan koordinasi antarunit, sedangkan Iran lebih piawai dalam menciptakan kerusuhan terkontrol di banyak front.
Dukungan Internasional: Siapa Punya Kawan Lebih Kuat?
Secara geopolitik, Israel memiliki keunggulan yang sangat besar. Mereka adalah sekutu utama Amerika Serikat dan juga didukung secara militer oleh beberapa negara NATO. Dukungan ini meliputi bantuan teknologi, pelatihan militer, bahkan suplai senjata.
Di sisi lain, Iran memiliki hubungan erat dengan Rusia dan China, namun dukungan yang diberikan masih terbatas dan lebih bersifat politis daripada teknis. Selain itu, Iran juga masih berada dalam bayang-bayang embargo senjata dan sanksi internasional, yang membatasi kemampuan mereka untuk berkembang pesat.
Siapa yang Lebih Unggul?
Jika dilihat dari data kasar, Iran memang unggul dalam jumlah tentara, artileri, dan kemampuan perang tidak simetris. Namun, Israel unggul telak dalam hal:
Teknologi militer
Respons cepat dan efisiensi tempur
Dukungan internasional
Sistem pertahanan udara dan integrasi AI
Dengan keunggulan ini, Israel dapat menghancurkan target dengan serangan presisi dalam waktu singkat, sementara Iran butuh waktu dan jumlah untuk menciptakan tekanan.