DeepSeek: AI Asal China yang Siap Kalahkan ChatGPT? Berikut Faktanya !
- Deepseek
Tak hanya bersaing dalam inovasi, DeepSeek juga menghadapi ancaman dunia siber. AI ini dilaporkan mengalami serangan peretasan yang berpotensi membahayakan data penggunanya.
Leonid Bezvershenko, peneliti keamanan dari Kaspersky GReAT, menyebut bahwa AI sering dimanfaatkan untuk membantu kejahatan digital, seperti phishing, pembuatan skrip berbahaya, dan penipuan berbasis AI.
Ancaman ini menunjukkan bahwa semakin canggih teknologi AI, semakin besar pula risiko keamanan yang harus dihadapi.
3. Jadi Aplikasi Nomor Satu, Kalahkan ChatGPT!
DeepSeek sukses menyalip ChatGPT di App Store dan Google Play, menjadi aplikasi AI gratis paling populer di dunia.
Menurut firma analitik Appfigures, DeepSeek kini menduduki peringkat pertama di 51 negara, termasuk Amerika Serikat. Popularitasnya melonjak drastis setelah peluncuran model AI terbaru yang diklaim lebih efisien dibandingkan OpenAI dan Google.
Keberhasilan ini semakin mengukuhkan China sebagai pemain utama dalam industri kecerdasan buatan global.