iPhone 16e Resmi Hadir! Apple Hapus iPhone SE dan iPhone 14 dari Lineup

Gadget – Apple kembali mengguncang industri teknologi dengan peluncuran iPhone 16e, sebuah perangkat yang tidak hanya membawa fitur baru tetapi juga mengubah strategi lineup produk Apple. Kehadiran iPhone 16e membuat beberapa model lama terpaksa disuntik mati, termasuk seri iPhone SE dan iPhone 14.

Langkah ini menunjukkan arah baru yang diambil Apple, di mana perusahaan semakin fokus pada standar modern dengan desain full-screen dan teknologi terbaru. Lantas, perubahan apa saja yang terjadi setelah kehadiran iPhone 16e?

iPhone SE Resmi Dihapus, Era iPhone Compact Berakhir?

Sejak pertama kali diperkenalkan, iPhone SE dikenal sebagai pilihan bagi pengguna yang menginginkan iPhone dengan desain klasik dan harga lebih terjangkau. Seri ini mempertahankan tombol Home dengan Touch ID, serta bezel tebal yang menjadi ciri khasnya. Namun, dengan hadirnya iPhone 16e, Apple akhirnya menghapus iPhone SE dari jajaran resminya.

Bagi penggemar iPhone berukuran kecil, kabar ini tentu mengecewakan. Pasalnya, meskipun iPhone 16e dibanderol lebih murah dibanding model flagship, ukurannya lebih besar dibandingkan iPhone SE. Ponsel ini hadir dengan layar penuh tanpa tombol fisik, serta menggantikan Touch ID dengan Face ID sebagai metode autentikasi utama.

Keputusan Apple ini memperjelas bahwa perusahaan ingin menyelaraskan seluruh lineup-nya dengan desain modern, tanpa mempertahankan elemen klasik yang selama ini menjadi daya tarik iPhone SE.

iPhone 14 Tak Lagi Dijual, Apple Pangkas Produk Lawas

Selain menyingkirkan iPhone SE, Apple juga menghentikan penjualan iPhone 14. Langkah ini cukup mengejutkan, mengingat biasanya Apple masih mempertahankan model flagship terdahulu dengan harga lebih terjangkau.

Keputusan ini tampaknya didasarkan pada spesifikasi iPhone 16e yang cukup kompetitif. Dengan harga yang lebih menarik, iPhone 16e menawarkan fitur-fitur yang membuat iPhone 14 menjadi kurang relevan. Apple tampaknya ingin menyederhanakan lineup produknya, sehingga pengguna tidak bingung memilih antara model lama dan model baru yang lebih optimal.

Dengan dihilangkannya iPhone 14, pengguna kini memiliki pilihan yang lebih jelas: iPhone 16 Series untuk pengalaman premium dan iPhone 16e sebagai opsi yang lebih terjangkau.

USB-C dan Face ID Jadi Standar Baru

Perubahan besar lainnya yang dibawa iPhone 16e adalah standarisasi port USB-C dan penghapusan Touch ID. Sejak bertahun-tahun, Apple bertahan dengan port Lightning, tetapi kini perusahaan akhirnya menyelaraskan produknya dengan regulasi global yang mengharuskan penggunaan USB-C.

Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi pengguna, karena kini aksesori dan charger bisa lebih kompatibel dengan perangkat lain. Dengan adanya USB-C, pengguna juga dapat menikmati kecepatan transfer data yang lebih baik serta fleksibilitas lebih besar dalam penggunaan kabel dan aksesori pihak ketiga.

Selain itu, Apple juga secara resmi meninggalkan Touch ID dan menggantinya dengan Face ID sebagai satu-satunya metode biometrik. Meskipun sebagian pengguna masih merasa nyaman dengan sensor sidik jari, Apple tampaknya yakin bahwa Face ID menawarkan keamanan yang lebih tinggi serta pengalaman penggunaan yang lebih seamless di seluruh ekosistemnya.

iPhone 16e Belum Masuk Indonesia, Kapan Meluncur?

Dengan berbagai perubahan signifikan ini, iPhone 16e jelas menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang ingin merasakan teknologi terbaru Apple tanpa harus mengeluarkan biaya sebesar model flagship. Namun, bagi pengguna di Indonesia, perangkat ini belum tersedia secara resmi.

Belum ada konfirmasi kapan iPhone 16e akan hadir di pasar Indonesia, tetapi melihat pola perilisan sebelumnya, kemungkinan besar perangkat ini akan meluncur dalam beberapa bulan ke depan.

Bagi yang tertarik, sebaiknya terus pantau informasi terbaru mengenai harga dan ketersediaannya. Apple sepertinya ingin menghadirkan pengalaman iPhone yang lebih seragam, dengan meninggalkan teknologi lama dan beralih sepenuhnya ke standar masa depan.