Snapdragon 8 Elite 2: Chipset AI Super Canggih dengan CPU Oryon Gen 2 dan NPU 100 TOPS, Siap Rebut Tahta Android 2026
- gizmochina
Snapdragon 8 Elite 2 akan membawa arsitektur CPU Oryon Gen 2, yang terdiri dari dua inti utama dan enam inti performa. Menariknya, Qualcomm dikabarkan menghapus inti efisiensi yang sebelumnya ada, kemungkinan demi mencapai performa mentok di kelasnya. Ini menunjukkan bahwa Qualcomm benar-benar fokus menghadirkan tenaga maksimum dalam satu paket.
Menurut laporan sebelumnya, inti utama akan memiliki clock speed hingga 4,4GHz, naik dari 4,32GHz pada pendahulunya. Ini berarti performa single-core akan meningkat, yang tentu penting untuk berbagai aplikasi berat dan multitasking. CPU ini juga dibangun di atas arsitektur Armv9, dengan dukungan terhadap teknologi seperti SME 1 dan SVE2, yang menjadikan chipset ini lebih siap menghadapi kebutuhan komputasi AI masa depan.
AI Lebih Cerdas dengan NPU 100 TOPS
Salah satu fitur unggulan dari Snapdragon 8 Elite 2 adalah NPU Hexagon yang mampu mencapai 100 TOPS (Trillion Operations Per Second). Ini merupakan angka yang sangat besar dan bisa membawa revolusi pada fitur berbasis AI. Dengan kekuatan ini, pengguna akan bisa merasakan peningkatan signifikan dalam pengeditan foto dan video berbasis AI, pengenalan suara, hingga fitur keamanan biometrik yang lebih akurat dan cepat.
Dengan kemampuan ini, Qualcomm tampaknya ingin menguasai sektor AI mobile yang saat ini juga sedang digarap serius oleh Apple dan Google.
GPU Adreno 840: Raja Baru Grafis Mobile?
Tidak hanya CPU dan NPU, bagian grafis dari chipset ini juga mengalami lonjakan signifikan. Snapdragon 8 Elite 2 akan dibekali dengan GPU Adreno 840, yang dipadukan dengan L2 cache sebesar 16MB, meningkat sekitar 33% dibanding sebelumnya.