Setelah S25 Edge Mengecewakan, Samsung Kembalikan Varian Plus di Galaxy S26
- samsung
Namun, masih ada kemungkinan Samsung akan tetap mencoba mempertahankan Edge dalam jumlah terbatas. Jika hal itu dilakukan, maka perusahaan tampaknya ingin menguji ulang apakah branding tersebut masih punya tempat di pasar. Tetapi dengan performa penjualan yang sangat rendah, peluangnya cukup kecil.
Kisah Galaxy S25 Edge membuktikan bahwa tidak semua ide baru bisa diterima begitu saja oleh pasar, bahkan oleh penggemar setia Samsung sekalipun. Kehadiran Edge yang dimaksudkan untuk menyegarkan lini produk justru berakhir mengecewakan.
Kini, dengan rencana menghadirkan Galaxy S26 Plus, Samsung tampak memilih jalan yang lebih aman. Keputusan ini sekaligus memperlihatkan bagaimana perusahaan berusaha menjaga kestabilan di segmen premium, di mana persaingan begitu ketat dan kesalahan strategi bisa berdampak langsung pada laba.
Pada akhirnya, kembalinya Galaxy S26 Plus menunjukkan satu hal penting: dalam dunia smartphone, mendengarkan konsumen seringkali lebih efektif daripada sekadar mencoba hal-hal baru yang belum tentu berhasil.