Jet Tempur Rusia Su-35 Dibekali Rudal Jarak Jauh K-77M, Ancaman Baru bagi Ukraina!
Minggu, 27 Juli 2025 - 05:01 WIB
Sumber :
- X @TheDeadDistrict
Rudal K-77M (dikenal juga sebagai "Produk 180") dikembangkan oleh biro desain Vympel, bagian dari Tactical Missile Weapons Corporation. Sebagai versi modern dari R-77-1, K-77M hadir dengan beberapa inovasi utama:
- Desain Permukaan Kendali: Berbeda dari pendahulunya, K-77M menggunakan permukaan kendali konvensional alih-alih sirip kisi. Desain ini mungkin dimaksudkan untuk kompatibilitas dengan kompartemen internal jet siluman Su-57.
- Mesin Bahan Bakar Padat Dua Tahap: Salah satu peningkatan paling signifikan adalah penggunaan mesin bahan bakar padat dua tahap. Hal ini meningkatkan jangkauan rudal dari 110 km (R-77-1) menjadi hingga 190 km.
- Dimensi Lebih Panjang: Secara visual, K-77M lebih panjang daripada R-77-1, mencapai 4.000 mm dibandingkan dengan 3.710 mm pada R-77-1, seperti yang diungkapkan oleh kanal Ukraina "Vodohrai".
Keunggulan Rudal K-77M dalam Pertempuran
Penggunaan K-77M menunjukkan kemampuan serangan jarak jauh yang lebih efektif bagi Angkatan Udara Rusia. Beberapa keunggulan utamanya antara lain:
- Jangkauan yang Lebih Jauh: Dengan jangkauan hingga 190 km, K-77M memungkinkan pilot Su-35 untuk menyerang target dari jarak aman tanpa harus mendekat ke wilayah musuh.
- Efektivitas Melawan Target Cepat: Rudal ini dirancang untuk menargetkan pesawat musuh dengan mobilitas tinggi, termasuk drone dan pesawat tempur generasi modern.
- Daya Tahan Terhadap Gangguan Elektronik: Teknologi terbaru dalam K-77M membuat rudal ini lebih sulit dilumpuhkan oleh sistem pertahanan elektronik musuh.
Kesimpulan
Pemasangan rudal K-77M di jet tempur Su-35 merupakan langkah strategis Rusia untuk memperkuat dominasi udara mereka dalam konflik melawan Ukraina. Meskipun produksi rudal ini masih terbatas, kehadiran K-77M di medan pertempuran menunjukkan komitmen Rusia untuk terus memperbarui arsenal mereka guna menghadapi tantangan militer modern.