Rudal Oreshnik Rusia: Senjata Canggih yang Bisa Hancurkan Target di Eropa dalam Hitungan Menit!

Rudal Oreshnik Rusia: Senjata Canggih yang Bisa Hancurkan Target di Eropa dalam Hitungan Menit!
Sumber :
  • ABC News

Gadget – Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengumumkan bahwa negaranya telah memulai produksi massal rudal hipersonik terbaru bernama Oreshnik. Rudal ini rencananya akan ditempatkan di Belarus, negara yang berbatasan langsung dengan Polandia—anggota NATO—pada akhir tahun 2025. Pernyataan tersebut disampaikan Putin saat bertemu Presiden Belarus, Alexander Lukashenko, di Pulau Valaam, dekat St Petersburg, pada Jumat (1/8/2025).

Jet Tempur Rusia Su-35 Dibekali Rudal Jarak Jauh K-77M, Ancaman Baru bagi Ukraina!

Spesifikasi dan Kemampuan Rudal Oreshnik
Rudal hipersonik Oreshnik adalah senjata balistik jarak menengah yang diklaim memiliki kemampuan luar biasa. Beberapa fitur utamanya meliputi:

Kecepatan Mach 10: Mampu mencapai target dalam hitungan menit.

Beberapa Hulu Ledak: Dilengkapi beberapa hulu ledak yang sulit diintersep oleh sistem pertahanan musuh.
Jangkauan Ekstensif: Dapat menjangkau target hingga 5.500 kilometer, mencakup seluruh daratan Eropa.
Menurut klaim media pemerintah Rusia, Oreshnik mampu mencapai pangkalan udara di Polandia dalam 11 menit dan markas NATO di Brussels, Belgia, hanya dalam 17 menit. Putin sendiri menyebut rudal ini sebagai "serangan konvensional yang setara dengan serangan nuklir."

AS Tempatkan Kembali Bom B61-12 di Inggris, Langkah Strategis di Tengah Ketegangan Dunia!

Namun, sejumlah pakar pertahanan internasional menyangsikan klaim tersebut. Mereka menganggap bahwa kemampuan Oreshnik masih belum sepenuhnya terbukti dan kemungkinan dibesar-besarkan untuk tujuan propaganda. Bahkan, pada bulan Juni, laporan menyebutkan bahwa Oreshnik mengalami kegagalan peluncuran, dengan rekaman tak terverifikasi menunjukkan rudal tersebut jatuh dan hancur di wilayah udara Kazakhstan.

Latar Belakang Penempatan di Belarus

Penempatan rudal Oreshnik di Belarus bukanlah keputusan sembarangan. Sejak musim gugur 2024, Putin dan Lukashenko telah menandatangani perjanjian keamanan yang memberikan payung perlindungan militer Rusia kepada Belarus. Perjanjian ini mencakup penggunaan senjata nuklir Rusia dari wilayah Belarus, menjadikan negara tersebut bagian dari strategi pertahanan Moskwa.

Halaman Selanjutnya
img_title
Ini Dia Daftar 10 Negara dengan Kekuatan Udara Tercanggih di Tahun 2025!