Prediksi Line-up Timnas Indonesia Terbelah Dua: Mamat Alkatiri vs Coach Justin, Siapa yang Lebih Tepat Hadapi Arab Saudi?

Prediksi Line-up Timnas Indonesia
Sumber :
  • Tangkapan Layar

GadgetTimnas Indonesia akan menjalani laga superkrusial melawan Arab Saudi pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan ini digelar di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Kamis (9/10/2025) pukul 00.15 WIB. Laga ini disiarkan langsung di RCTI dan platform Vision+.

Jelang duel tersebut, dua pengamat sepak bola nasional, Mamat Alkatiri dan Coach Justin, memunculkan perdebatan menarik soal prediksi line-up Timnas Indonesia. Keduanya sama-sama menyoroti pendekatan taktik pelatih Patrick Kluivert, tetapi dengan sudut pandang yang sangat berbeda.


Pandangan Mamat Alkatiri: Pertahankan Sistem 3-5-2

Mamat Alkatiri menilai performa Timnas Indonesia di bawah asuhan Patrick Kluivert sudah menemukan kestabilan dengan pola tiga bek. Menurutnya, sistem 3-5-2 menjadi identitas permainan yang efektif dan sudah terbukti di babak sebelumnya.

“Saya tetap pakai 3-5-2. Di belakang ada Rizky Ridho, Hubner, dan Idzes. Di tengah Pelupessy dan Haye. Dan udah pasti ini the winning team — Calvin Verdonk dan Kevin Diks,” ujar Mamat dalam tayangan Sport77.

Menurut Mamat, kombinasi lini belakang dan tengah tersebut sudah padu. Ia menilai kunci permainan tinggal pada penyelesaian akhir di lini depan.
“Depannya Ricky Kambuaya, dan saya berharap Ole bisa starter didampingi Miliano,” tambahnya.

Mamat percaya bahwa kestabilan formasi tiga bek akan membuat tim Garuda lebih disiplin dalam bertahan, terutama menghadapi intensitas serangan cepat Arab Saudi di kandangnya sendiri.


Versi Coach Justin: Serangan Agresif 4-3-3

Berbeda dengan Mamat, Coach Justin melihat peluang lain. Ia menilai Timnas Indonesia perlu bermain lebih ofensif dan berani menekan lawan sejak awal. Formasi pilihannya adalah 4-3-3, yang menonjolkan kecepatan dan eksplosivitas di sektor depan.

“Menurut gue line up terbaik itu kiri Calvin Verdonk, kanan Yakob atau Sandy, tengah Idzes sama Dick. Depannya Joe Pelupessy sama Kambuaya. Thom geser. Terus di depan Ragnar, Miliano, sama Ole,” kata Coach Justin lewat kanal YouTube Sport77.

Pendekatan ini menitikberatkan pada dominasi di area tengah dan agresivitas dari trio penyerang. Ia percaya, melawan tim sekuat Arab Saudi, Indonesia harus berani membuka ruang serangan untuk memanfaatkan kecepatan pemain diaspora seperti Ragnar dan Ole.

Dua pandangan ini menunjukkan betapa fleksibelnya pilihan taktik bagi Kluivert. Ia bisa memilih bermain aman dengan tiga bek seperti Mamat sarankan, atau tampil lebih menyerang seperti versi Coach Justin.


Daftar Pemain Timnas Indonesia untuk Lawan Arab Saudi dan Irak

Kiper:
Maarten Paes (Dallas FC), Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya Surabaya), Nadeo Argawinata (Borneo FC), Reza Arya Pratama (PSM Makassar)

Belakang:
Justin Hubner (Fortuna Sittard), Jay Idzes (US Sassuolo Calcio), Rizky Ridho (Persija Jakarta), Jordi Amat (Persija Jakarta), Kevin Diks (Borussia Monchengladbach), Shayne Pattynama (Buriram United), Eliano Reijnders (Persib Bandung), Yance Sayuri (Malut United), Sandy Walsh (Buriram United), Calvin Verdonk (LOSC Lille)

Tengah:
Dean James (Go Ahead Eagles), Nathan Tjoe-A-On (Willem II), Thom Haye (Persib Bandung), Joey Pelupessy (Lommel SK), Marc Klok (Persib Bandung), Ricky Kambuaya (Dewa United), Stefano Lilipaly (Dewa United)

Depan:
Beckham Putra (Persib Bandung), Ole Romeny (Oxford United), Mauro Zjilstra (FC Volendam), Ramadhan Sananta (DPMM FC), Ragnar Oratmangoen (FC Dender), Miliano Jonathans (FC Utrecht), Egy Maulana Vikri (Dewa United), Yakob Sayuri (Malut United)

Komposisi ini menunjukkan betapa kuatnya kedalaman skuad Indonesia, dengan campuran pemain muda, diaspora Eropa, dan talenta lokal yang sudah berpengalaman di level Asia.


Ujian Berat untuk Patrick Kluivert

Laga melawan Arab Saudi bukan sekadar pertandingan pembuka, melainkan ujian krusial bagi Patrick Kluivert. Publik Tanah Air menaruh ekspektasi besar agar Timnas Indonesia bisa mencuri poin di Jeddah, apalagi setelah sejarah baru berhasil lolos ke babak keempat untuk pertama kalinya.

Kluivert harus memutuskan apakah akan menurunkan strategi pragmatis ala Mamat Alkatiri atau gaya menyerang ala Coach Justin.
Setiap keputusan akan berpengaruh besar terhadap langkah Indonesia menuju Piala Dunia 2026.

Bagi para penggemar, laga ini bukan hanya tentang hasil akhir, tetapi juga tentang bagaimana identitas baru Timnas Indonesia terbentuk di bawah arahan pelatih asal Belanda tersebut.
Satu hal yang pasti, publik akan menantikan apakah skuad Garuda bisa tampil berani di kandang Arab Saudi dan memberi kejutan yang membanggakan.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget