4 Pemain Persib Layak Dipanggil ke Timnas Indonesia Usai Bungkam Selangor, Klok dan Adam Alis Makin Bersinar
- tvonenews.com
Gadget – Persib Bandung kembali menunjukkan dominasi mereka di kancah Asia. Dalam laga penuh gengsi melawan Selangor FC di ajang AFC Champions League Two (ACL 2) 2025–2026, tim asuhan Bojan Hodak sukses memetik kemenangan meyakinkan dengan skor 2–0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (24/10/2025).
Gol-gol Persib dicetak oleh Adam Alis pada menit ke-29 melalui skema serangan balik cepat, dan Andrew Jung lewat eksekusi penalti di menit ke-66. Hasil ini membuat Maung Bandung kokoh di puncak klasemen Grup G dengan raihan tujuh poin dari tiga pertandingan.
Bangkok United membuntuti di posisi kedua dengan enam poin, Lion City Sailors di urutan ketiga dengan empat poin, sementara Selangor FC harus puas di dasar klasemen tanpa satu pun angka.
Namun, kemenangan ini bukan hanya milik Bojan Hodak dan taktik cemerlangnya, melainkan juga karena kontribusi luar biasa dari beberapa pemain lokal Persib. Empat di antaranya tampil begitu menonjol dan layak dipertimbangkan untuk memperkuat Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 mendatang.
1. Teja Paku Alam – Benteng Kokoh di Bawah Mistar
Kiper senior Teja Paku Alam tampil impresif saat menghadapi Selangor. Bermain sebagai starter, ia mencatat tiga penyelamatan krusial yang memastikan Persib tetap unggul hingga akhir laga.
Penampilan konsistennya bahkan mendapat rating 8,1 dari Fotmob, menjadikannya salah satu pemain dengan nilai tertinggi di laga tersebut. Ketangguhan Teja, refleks cepat, dan pengalamannya menghadapi tekanan membuat namanya kembali mencuat untuk dipertimbangkan mengawal gawang Timnas Indonesia di ajang internasional bulan depan.
2. Marc Klok – Pemimpin di Lini Tengah
Tanpa kehadiran Thom Haye yang absen, Marc Klok tampil sebagai motor utama di lini tengah Persib. Pemain naturalisasi berdarah Belanda ini sukses menutup lubang yang ditinggalkan Haye dan bahkan menyumbangkan satu assist untuk gol Adam Alis.
Klok mencatat akurasi umpan mencapai 94 persen, satu peluang tercipta, dan dua aksi bertahan sukses. Dengan rating 7,6, ia menjadi otak permainan Persib dan menunjukkan mengapa dirinya masih pantas mengenakan seragam Merah Putih.