Media Vietnam Yakin PSSI Segera Rekrut Park Hang-seo, Sosok yang Pernah Jadi “Mimpi Buruk” Indonesia

Ringkasan Berita:

• Media Vietnam menduga PSSI siap mendekati Park Hang-seo untuk posisi pelatih baru Timnas Indonesia setelah kepergian Patrick Kluivert.

• Dua mantan pemain, Hamka Hamzah dan Supriyono Prima, kompak menyebut Park sebagai sosok paling ideal menggantikan Shin Tae-yong.

• Soha.vn menilai langkah PSSI bukan rumor belaka, apalagi setelah federasi menepis isu kembalinya Shin Tae-yong.

Gadget – Teka-teki tentang siapa pelatih baru Timnas Indonesia usai kepergian Patrick Kluivert semakin menarik perhatian. Di tengah berbagai spekulasi, media Vietnam justru menyoroti satu nama yang kembali mencuat—Park Hang-seo, pelatih asal Korea Selatan yang pernah membawa Vietnam mencapai masa kejayaan di Asia Tenggara.

Menurut laporan Soha.vn, ada keyakinan bahwa PSSI kini tengah bersiap melakukan pendekatan kepada Park. Mereka menilai peluang tersebut terbuka lebar setelah federasi Indonesia memastikan tidak akan memanggil kembali Shin Tae-yong.

“PSSI telah membantah rumor soal kembalinya Shin Tae-yong. Ini membuka kemungkinan besar bahwa PSSI akan menghubungi Park Hang-seo dalam waktu dekat,” tulis Soha.vn dalam laporannya.

Jejak Park Hang-seo yang Sulit Dilupakan Indonesia

Park Hang-seo bukan sosok asing di mata publik sepak bola Indonesia. Ketika menukangi Timnas Vietnam, pria berusia 68 tahun itu dikenal sebagai “kriptonite” bagi skuad Garuda. Dalam empat pertemuan melawan Indonesia, Park mencatat tiga kemenangan dan satu hasil imbang—tanpa sekalipun menelan kekalahan.

Rekor tersebut meninggalkan luka mendalam di kalangan pendukung Indonesia, sekaligus mempertegas reputasi Park sebagai pelatih dengan strategi matang dan kedisiplinan tinggi. Tak heran, ketika namanya muncul sebagai calon pelatih baru, reaksi publik pun terbelah antara optimisme dan nostalgia pahit.

Park dikenal memiliki filosofi permainan yang menekankan kerja keras, struktur pertahanan rapat, serta transisi cepat—karakter yang selama ini sering menjadi kelemahan Indonesia. Jika benar ia direkrut, hal itu bisa menjadi awal dari perubahan gaya bermain Garuda di level Asia.

Dukungan dari Eks Pemain Timnas Indonesia

Menariknya, rumor soal kedatangan Park bukan hanya datang dari media asing. Dua mantan pemain nasional, Hamka Hamzah dan Supriyono Prima, terang-terangan menyebut nama Park sebagai figur ideal untuk menahkodai Timnas Indonesia.

“Park Hang-seo,” kata Hamka saat ditanya siapa sosok yang pantas memimpin Timnas Indonesia. Ia menilai, karakter dan pendekatan Park terhadap pemain sangat mirip dengan Shin Tae-yong, namun dengan pengalaman berbeda.

“Kalau untuk kembalikan Shin Tae-yong, kita harus pikir ulang. Kasihan kalau dia gagal. Park punya tipe yang hampir sama tapi lebih tenang. Dia belum pernah melatih Indonesia, tapi sudah paham sepak bola Asia Tenggara,” ujar Hamka di kanal YouTube JMTV.

Sementara itu, Supriyono Prima menilai Park unggul dalam membangun fondasi jangka panjang. Ia memuji kemampuan Park dalam merancang sistem pembinaan usia muda yang terintegrasi.

“Etos kerja dan sistem youth development-nya kuat. Itu yang bikin Vietnam kokoh selama dia melatih,” ujar Supriyono.

Pendapat keduanya langsung disorot oleh media Vietnam, yang menilai dukungan dua legenda Indonesia itu menjadi sinyal bahwa rumor ini bukan omong kosong belaka.

Reaksi Media Vietnam: Dari Curiga Jadi Yakin

Portal berita Soha.vn menulis, “Dua mantan pemain Indonesia sepakat merekomendasikan Park Hang-seo untuk posisi pelatih kepala. Keduanya percaya Park adalah sosok paling ideal memimpin Garuda.”

Mereka menilai, dengan adanya dukungan dari mantan pemain dan rumor internal PSSI, langkah mendekati Park hanyalah soal waktu. Apalagi, federasi sepak bola Indonesia dikenal tengah mengevaluasi total struktur kepelatihan setelah performa yang tak sesuai harapan di ajang internasional terakhir.

Park sendiri saat ini masih berstatus bebas, usai kontraknya dengan Vietnam berakhir dan ia belum mengambil pekerjaan baru di level nasional. Kondisi ini membuat peluangnya bergabung dengan Indonesia semakin terbuka lebar.

Potensi Duel Korea Selatan di Asia Tenggara

Jika rumor ini menjadi kenyataan, kawasan Asia Tenggara bakal menyaksikan duel menarik antara dua pelatih asal Korea Selatan. Park Hang-seo yang mungkin menukangi Indonesia berpotensi berhadapan langsung dengan Kim Sang-sik, pelatih baru Vietnam.

Pertarungan dua kompatriot ini bukan sekadar laga biasa, melainkan adu strategi antara dua generasi pelatih Korea yang sama-sama memahami karakter sepak bola ASEAN.

Publik Indonesia pun menunggu keputusan resmi dari PSSI. Siapa pun yang akhirnya ditunjuk, harapan besar mengalir agar pelatih baru mampu membawa Timnas Indonesia tampil lebih disiplin, tangguh, dan berprestasi di level internasional.

Dengan dinamika yang terus berkembang, rumor soal Park Hang-seo bukan lagi sekadar spekulasi kosong. Bagi banyak pendukung Garuda, hadirnya sosok berpengalaman seperti Park bisa menjadi titik balik bagi sepak bola nasional—asal semua pihak mendukung dengan satu visi yang sama: kebangkitan Timnas Indonesia.