12 Laga Tak Terkalahkan Runtuh! AC Milan Dihajar Lazio di Coppa Italia

12 Laga Tak Terkalahkan Runtuh! AC Milan Dihajar Lazio di Coppa Italia
Sumber :
  • Instagram/@acmilan

Gadget – Langkah ambisius AC Milan di Coppa Italia 2025–2026 harus berakhir lebih cepat dari yang diharapkan. Dalam laga babak 16 besar yang berlangsung di Stadion Olimpico, Roma, Jumat (5/12/2025) waktu setempat, Rossoneri dipaksa angkat koper usai takluk 0-1 dari Lazio. Satu-satunya gol kemenangan tuan rumah diciptakan oleh Mattia Zaccagni pada menit ke-80, memanfaatkan skema sepak pojok yang sempurna.

Kekalahan ini bukan hanya menghentikan perjalanan Milan di turnamen piala domestik tapi juga mengubur tren impresif 12 laga tak terkalahkan di Serie A yang sempat membuat fans berharap musim ini bisa menjadi tahun kebangkitan penuh.

Dengan solidnya pertahanan Lazio dan ketajaman Zaccagni di momen krusial, pelatih Igor Tudor berhasil menunjukkan bahwa timnya layak dihitung sebagai kuda hitam Coppa Italia musim ini.

Pertandingan Ketat Tanpa Gol Hingga Menit 80

Laga yang digelar di markas Lazio berlangsung sangat seimbang dan intens sejak menit pertama. AC Milan datang dengan kepercayaan diri tinggi, mengandalkan momentum dari catatan 12 pertandingan tanpa kekalahan di Serie A termasuk kemenangan atas tim-tim besar seperti Napoli dan Inter Milan.

Namun, strategi bertahan Lazio terbukti sangat efektif. Pelatih Igor Tudor menempatkan dua gelandang bertahan plus empat bek rapat, memaksa Milan bermain di area sempit dan kesulitan menciptakan peluang bersih.

Di sisi lain, Lazio tidak hanya bertahan. Mereka sering melakukan serangan balik cepat, terutama melalui sayap kiri yang diisi oleh Felipe Anderson dan Zaccagni. Namun, hingga menit 75, skor tetap 0-0 kedua kiper, Christophe Nkunku (Milan) dan Ivan Provedel (Lazio), tampil tangguh.

Gol Telat Zaccagni: Momentum yang Mengubur Harapan Milan

Pada menit ke-80, segalanya berubah. Lazio mendapat kesempatan sepak pojok dari sisi kanan. Bola yang diarahkan ke tiang jauh tidak mampu diantisipasi lini belakang Milan. Mattia Zaccagni, yang lolos dari kawalan, menyambut umpan silang dengan sundulan tajam yang meluncur ke pojok gawang.

Gol itu menjadi pembeda mutlak dalam laga yang dominasi penguasaan bolanya nyaris 50-50. Zaccagni, yang biasanya beroperasi sebagai winger, menunjukkan insting penyerang murni dengan timing dan posisi sempurna di kotak penalti.

Upaya Gagal Milan di Sisa Waktu

Setelah kebobolan, AC Milan langsung meningkatkan intensitas serangan. Christian Pulisic, Rafael Leão, dan Noah Okafor didorong lebih tinggi, sementara gelandang seperti Tijjani Reijnders turun lebih dalam untuk membangun serangan dari belakang.

Namun, pertahanan Lazio tetap solid. Tudor memasukkan bek tambahan dan menarik Zaccagni mundur untuk membantu pertahanan strategi defensif klasik yang terbukti efektif melawan tim yang terburu-buru.

Milan menciptakan dua peluang emas di menit 85 dan 89, tetapi sundulan Leão melenceng tipis, sementara tendangan Okafor ditepis oleh Provedel. Hingga peluit akhir dibunyikan, skor 1-0 tetap bertahan.

Dampak Ganda: Eliminasi dan Patahnya Momentum

Kekalahan ini memiliki dua dampak psikologis dan taktis bagi AC Milan:

  1. Eliminasi dini dari Coppa Italia
    Milan gagal mempertahankan gelar Coppa Italia yang mereka menangkan pada musim 2022–2023. Kini, fokus penuh beralih ke Serie A dan Liga Champions tapi dengan tekanan tambahan.
  2. Runtuhnya rekor 12 laga tak terkalahkan
    Tren positif di liga yang mencakup 9 kemenangan dan 3 hasil imbang kini terhenti. Ini bisa memengaruhi kepercayaan diri skuad jelang laga-laga krusial akhir tahun.

Pelatih Paulo Fonseca kemungkinan besar akan mengevaluasi ketajaman lini depan dan efektivitas serangan terhadap pertahanan rapat, masalah yang kini muncul dua kali dalam sebulan terakhir.

Lazio Melaju, Siap Hadapi Bologna di Perempat Final

Sementara itu, Lazio layak berbangga. Di bawah asuhan Igor Tudor, mereka menunjukkan disiplin taktis, mental kuat, dan kemampuan memanfaatkan momen kombinasi langka yang sering menjadi ciri juara.

Kemenangan atas Milan memastikan Lazio lolos ke perempat final Coppa Italia, di mana mereka akan menghadapi Bologna yang sebelumnya menyingkirkan Parma dengan skor 2-1 berkat gol telat di menit 89.

Ini menandai kali pertama Lazio mencapai perempat final sejak 2021, dan dengan performa seperti ini, mereka punya peluang nyata untuk melangkah lebih jauh bahkan hingga ke partai puncak.

Analisis Taktis: Mengapa Milan Gagal Menembus Pertahanan Lazio?

Milan tampil dengan formasi 4-2-3-1, mengandalkan lebar lapangan dan pergerakan Leão di sayap kiri. Namun, Lazio menerapkan zona marking ketat di area 18 meter, dengan bek tengah selalu menutup ruang di antara lini.

Kunci kegagalan Milan:

  • Tidak ada striker murni sebagai target man untuk bola-bola mati
  • Ketergantungan pada individual skill alih-alih kombinasi tim
  • Lambat dalam transisi menyerang, memberi waktu Lazio membangun pertahanan

Sebaliknya, Lazio sangat efisien: hanya 3 tembakan tepat sasaran sepanjang laga, tapi satu di antaranya menjadi gol penentu.

Reaksi Pelatih & Pemain Pasca Laga

Igor Tudor (Pelatih Lazio):

“Kami bermain dengan hati dan disiplin. Mengalahkan Milan di Olimpico adalah hadiah besar. Tapi ini baru awal kami ingin lebih.”

Paulo Fonseca (Pelatih AC Milan):

“Kami menciptakan peluang, tapi kurang tajam di sepertiga akhir. Lazio layak menang malam ini. Kami harus belajar dan fokus ke liga.”

Mattia Zaccagni:

“Gol ini untuk seluruh tim. Kami bekerja keras sejak menit pertama. Sekarang, kami menatap Bologna dengan ambisi yang sama.”

Kesimpulan: Malam untuk Lazio, Pelajaran Pahit untuk Milan

Di tengah dinginnya malam Roma, Lazio merayakan kemenangan taktis yang sempurna, sementara AC Milan pulang dengan kepala tertunduk. Gol telat Zaccagni bukan hanya angka ia adalah cerminan dari kesabaran, kesiapan, dan mental juara yang masih perlu ditempa lebih dalam oleh Rossoneri.

Musim ini belum berakhir. Tapi malam ini mengingatkan Milan: di sepak bola, momentum bisa runtuh dalam satu sundulan di menit 80.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget