Viral di Vietnam! John Herdman Tolak Honduras, Pilih Latih Timnas Indonesia

Gadget – Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Asia Tenggara. Media Vietnam, VnExpress, melaporkan bahwa John Herdman pelatih yang sukses membawa Kanada ke Piala Dunia 2022 telah mencapai kesepakatan dengan PSSI untuk melatih Timnas Indonesia. Keputusan ini tidak hanya menggemparkan publik Tanah Air, tetapi juga memicu sorotan luas di negara tetangga, termasuk Vietnam, yang kini bersaing ketat dengan Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Menurut laporan VnExpress, Herdman tidak hanya akan menangani tim senior, tetapi juga Timnas U23 Indonesia, menandakan komitmen jangka panjang PSSI dalam membangun fondasi sepak bola nasional yang berkelanjutan.

Namun, yang paling mencuri perhatian adalah alasan di balik pilihan Herdman dan angka fantastis yang mengiringinya.

Kontrak 2+2 Tahun, Dimulai 2026: Strategi Jangka Panjang PSSI

VnExpress menyebut bahwa Herdman akan menandatangani kontrak berdurasi 2+2 tahun, yang berarti:

• Dua tahun pertama sebagai masa kerja wajib
• Opsi perpanjangan hingga 2030, tergantung capaian kinerja

Kontrak ini menunjukkan bahwa PSSI tidak hanya mengejar keberhasilan jangka pendek, seperti Piala Asia atau SEA Games, tetapi menargetkan kualifikasi Piala Dunia 2026 dan 2030 ambisi yang selama ini hanya menjadi mimpi bagi pecinta sepak bola Indonesia.

Menariknya, meski kontrak baru efektif mulai 2026, persiapan strategis termasuk integrasi visi taktik dan pembinaan pemain muda kemungkinan besar sudah dimulai sejak kini.

Tolak Tawaran Honduras, Pilih Indonesia: Ini Alasannya

Sebelum menerima tawaran PSSI, Herdman dikabarkan juga mendapat penawaran resmi dari Federasi Sepak Bola Honduras. Namun, pelatih berusia 50 tahun itu memilih Timnas Indonesia dan alasannya sangat strategis.

Menurut VnExpress, dua faktor utama yang membuat Herdman memilih Garuda:

• Durasi kontrak jangka panjang yang memberinya keleluasaan membangun proyek sepak bola berkelanjutan
• Paket gaji bulanan sebesar USD 40.000, atau setara Rp670 juta per bulan (asumsi kurs Rp16.750/USD)

Angka ini menjadikan Herdman sebagai salah satu pelatih dengan bayaran tertinggi di Asia Tenggara, bahkan mengungguli gaji pelatih timnas Vietnam dan Thailand dalam beberapa tahun terakhir.

Namun, uang bukan satu-satunya pertimbangan. Herdman dikenal sebagai pelatih yang gemar membangun warisan bukan hanya mencari kemenangan instan.

Rekam Jejak Gemilang: Dari Kanada ke Potensi Indonesia

Siapa John Herdman?

Ia adalah satu-satunya pelatih dalam sejarah yang pernah membawa tim nasional putra dan putri Kanada ke Piala Dunia. Prestasi terbesarnya adalah membawa Timnas Putra Kanada lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar pertama kalinya sejak 1986, atau setelah 36 tahun puasa.

Di bawah asuhannya, Kanada tidak hanya lolos, tetapi juga tampil percaya diri melawan raksasa Eropa seperti Belgia dan Kroasia. Meski kalah, mereka menunjukkan identitas taktik yang jelas, disiplin defensif, dan transisi cepat ciri khas pelatihan Herdman.

Ia juga dikenal sebagai arsitek mentalitas juara. Dalam wawancara pasca-Piala Dunia, Herdman menyebut:

“Kami tidak hanya membangun tim, tapi membangun bangsa melalui sepak bola.”

Kalimat itu kini terasa sangat relevan dengan visi PSSI: mengangkat martabat bangsa melalui prestasi sepak bola internasional.

Dampak bagi Timnas U23 dan Masa Depan Sepak Bola Indonesia

Fakta bahwa Herdman juga akan menangani Timnas U23 adalah sinyal kuat bahwa PSSI ingin menyatukan filosofi permainan dari level junior hingga senior seperti yang dilakukan Jepang, Korea Selatan, dan Jerman.

Dengan pendekatan ini:

• Pemain muda tidak perlu beradaptasi ulang saat naik ke tim senior
• Sistem permainan, formasi, dan prinsip taktik menjadi konsisten
• Proses regenerasi berjalan alami dan terstruktur

Langkah ini bisa menjadi game-changer bagi sepak bola Indonesia, yang selama ini kerap terjebak dalam siklus “pelatih baru, taktik baru, filosofi baru”.

Reaksi Media Vietnam: Kombinasi Kaget dan Waspada

VnExpress, salah satu media terbesar di Vietnam, tidak hanya melaporkan kabar ini tapi menyorotnya dengan nada kekhawatiran. Pasalnya, Indonesia dan Vietnam kini berada dalam grup yang sama di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Jika Herdman benar-benar datang, maka kompetisi antara Garuda dan Naga Emas tidak hanya soal pemain, tapi juga adu strategi antara pelatih kelas dunia.

Beberapa komentator Vietnam bahkan menyebut:

“Indonesia serius ingin menjadi raja Asia Tenggara. Mereka tidak lagi bermain-main.”

Status Resmi Masih Menunggu: Apa Kata PSSI?

Hingga kini, PSSI belum memberikan konfirmasi resmi terkait kesepakatan dengan Herdman. Namun, sumber internal menyebut bahwa negosiasi sudah memasuki tahap akhir, dan pengumuman resmi kemungkinan besar akan dirilis setelah agenda Timnas Indonesia di November 2025 selesai.

Jika terwujud, ini akan menjadi salah satu rekrutmen pelatih paling ambisius dalam sejarah sepak bola Indonesia bahkan melebihi era Luis Milla atau Shin Tae-yong.

Kesimpulan: Mimpi Piala Dunia Kini Lebih Nyata dari Sebelumnya

John Herdman bukan sekadar pelatih. Ia adalah arsitek kebangkitan sepak bola nasional. Dan kini, Indonesia berada di ambang kesempatan emas untuk mengulangi keajaiban Kanada dengan dukungan infrastruktur, populasi pemain muda, dan gairah fans yang jauh lebih besar.

Jika PSSI benar-benar berhasil mengamankannya, maka garis start menuju Piala Dunia 2026 bukan lagi mimpi tapi proyek nyata yang sudah dimulai.

Satu hal yang pasti: jika Herdman datang, Asia Tenggara harus waspada. Garuda siap terbang lebih tinggi dari sebelumnya.