Samsung Panik! Baterai EV Berisiko Terbakar, 180 Ribu Mobil Ditarik!
- Dok. batteryindustry
Ford sudah mengambil langkah proaktif dengan mengirimkan pemberitahuan ke pemilik kendaraan. Jika mobil mendeteksi adanya masalah baterai, pengemudi akan menerima peringatan di dasbor bertuliskan "Berhenti dengan Aman Sekarang".
Sayangnya, pemilik Audi dan Stellantis tidak memiliki sistem peringatan serupa, sehingga mereka harus segera menghubungi dealer untuk menyelesaikan recall ini sebelum terlambat.
Risiko Kebakaran EV: Masalah yang Kian Marak
Masalah yang dihadapi Samsung ini bukan pertama kali terjadi di industri kendaraan listrik. Sebelumnya, beberapa produsen mobil lain juga mengalami kasus serupa akibat kegagalan manajemen panas pada baterai.
Fenomena thermal runaway yang terjadi dalam kasus ini bisa sangat berbahaya, karena kebakaran yang dihasilkan hampir mustahil untuk dipadamkan dalam waktu singkat. Ini menjadi peringatan keras bahwa pengembangan baterai EV masih memerlukan peningkatan signifikan dalam aspek keamanan.
Kesimpulan: Samsung di Bawah Tekanan, Konsumen Harus Bertindak Cepat
Keputusan recall lebih dari 180 ribu kendaraan ini menjadi tamparan keras bagi Samsung dan industri EV secara keseluruhan. Meski kendaraan listrik semakin populer, masalah keamanan masih menjadi tantangan utama.