Vivo Luncurkan OriginOS 5: Antarmuka Baru dengan Fitur AI Canggih dan Performa Super Cepat
- isanook
Gadget – Vivo kembali menghadirkan inovasi terbaru di dunia teknologi dengan merilis OriginOS 5, sebuah antarmuka generasi baru yang dibangun di atas Android 15. Sistem antarmuka ini dilengkapi dengan fitur-fitur kecerdasan buatan (AI) yang lebih canggih, serta peningkatan performa yang signifikan, menjadikannya salah satu pembaruan paling menarik dari Vivo.
Asisten AI "Blue Heart Little V": Membuat Hidup Lebih Mudah
Salah satu sorotan utama dari OriginOS 5 adalah kehadiran asisten bertenaga AI bernama Blue Heart Little V. Asisten ini memperkenalkan berbagai fitur inovatif yang membuat pengalaman menggunakan smartphone lebih praktis dan cerdas. Salah satunya adalah fitur "circle to search", yang mirip dengan teknologi di perangkat Samsung. Dengan fitur ini, pengguna cukup melingkari obyek yang ingin mereka cari, dan AI akan memberikan rekomendasi serta hasil pencarian yang relevan secara instan.
Little V juga bisa berfungsi sebagai clipboard virtual, membantu menyimpan berbagai media seperti foto, video, dan artikel dengan mudah. Bahkan, Little V dapat secara otomatis membuat klip video singkat yang dilengkapi musik dan lirik yang sesuai dengan konten pengguna.
Performa Lebih Cepat dengan Efisiensi Daya yang Lebih Baik
Selain kemampuan AI, OriginOS 5 juga membawa peningkatan performa signifikan. Vivo mengklaim bahwa antarmuka ini dapat membuka aplikasi 15 persen lebih cepat, serta mempercepat peralihan antar aplikasi hingga 30 persen dibandingkan versi sebelumnya. Meski lebih cepat, konsumsi daya tetap efisien, dengan peningkatan efisiensi hingga 26 persen. Sistem juga dilengkapi dengan pengaturan daya cerdas, yang memungkinkan perangkat mengalokasikan sumber daya GPU dan RAM ke aplikasi yang paling dibutuhkan, sehingga kinerja tetap mulus dan lancar.
Poni Virtual ala Dynamic Island dan Integrasi AI yang Lebih Dalam
Vivo turut mengadopsi tampilan Dynamic Island ala iPhone 14 Pro, namun dengan pendekatan yang lebih interaktif. Poni virtual ini bisa muncul saat pengguna menyalin teks, dan Little V akan mengarahkan pengguna ke tindakan selanjutnya yang mungkin relevan. Pengguna juga bisa menyeret konten ke poni virtual untuk mengirimkannya melalui aplikasi chatting atau media sosial.
