Bongkar Algoritma TikTok! Ini 7 Kunci Agar Konten Anda Viral
- unsplash.com/appshunter.io
Gadget – TikTok telah menjadi platform media sosial yang fenomenal dengan miliaran pengguna aktif setiap harinya. Kesuksesan ini tidak lepas dari algoritma canggih yang bekerja di balik layar untuk menentukan konten yang muncul di For You Page (FYP) dan apa yang berpotensi menjadi viral.
Bagi para kreator, memahami algoritma TikTok adalah kunci sukses dalam meningkatkan visibilitas dan engagement. Lalu, bagaimana sebenarnya cara kerja algoritma ini? Berikut adalah 7 fakta penting tentang algoritma TikTok yang wajib diketahui para kreator!
1. Interaksi Pengguna Jadi Faktor Utama
Algoritma TikTok sangat bergantung pada interaksi pengguna untuk menentukan rekomendasi di FYP. Setiap like, komentar, share, dan durasi menonton video menjadi indikator utama dalam menyusun konten yang akan muncul.
Misalnya, jika pengguna sering menyukai video bertema drama Korea, maka TikTok akan terus menyajikan lebih banyak konten serupa. Semakin aktif pengguna berinteraksi, semakin akurat pula rekomendasi yang diberikan TikTok.
2. Durasi Tonton Menentukan Popularitas Video
Semakin lama pengguna menonton sebuah video, semakin besar peluang video tersebut masuk ke FYP banyak orang. TikTok menilai bahwa video yang ditonton sampai habis lebih menarik dibandingkan yang hanya ditonton sebagian.
Bagi kreator, ini berarti mereka harus membuat video yang mampu mempertahankan perhatian penonton hingga akhir agar algoritma TikTok mendorong konten mereka ke audiens yang lebih luas.
3. Konten yang Dibuat Mempengaruhi Rekomendasi di Masa Depan
TikTok tidak hanya menganalisis interaksi pengguna dengan video orang lain, tetapi juga mempertimbangkan jenis konten yang mereka unggah sendiri.
Sebagai contoh, jika seorang kreator sering membuat video seputar kuliner, maka algoritma akan lebih sering menampilkan konten kuliner di FYP mereka. Dengan kata lain, jenis konten yang dibuat dapat membentuk pola rekomendasi TikTok.
4. Informasi Video Jadi Kunci Rekomendasi
Bukan hanya interaksi, algoritma TikTok juga mempertimbangkan informasi dalam video, seperti:
- Caption yang digunakan
- Hashtag yang dipilih
- Suara atau musik yang dipakai
- Efek dan filter yang diterapkan
Kreator harus memperhatikan elemen-elemen ini agar video mereka lebih mudah dikategorikan oleh TikTok dan mendapatkan jangkauan yang lebih luas.