Fakta Mengejutkan: Apakah Radiasi Ponsel Bisa Memicu Tumor atau Kanker?
Minggu, 11 Mei 2025 - 15:01 WIB
Sumber :
- Hello Sehat
- Durasi studi masih tergolong pendek untuk menilai efek jangka panjang.
- Perkembangan teknologi ponsel sangat cepat, sehingga data sulit konsisten.
- Penelitian lebih banyak fokus pada orang dewasa, padahal kini anak-anak juga aktif menggunakan ponsel.
- Pengukuran penggunaan masih bergantung pada ingatan responden, yang cenderung tidak akurat.
Apa Kata Lembaga Kesehatan Dunia?
Baca Juga :
PNADUAN Bermain ke Rumah Upin Ipin dan Bertemu Kak Ros yang Galak di Sakura School Simulator!
Berbagai institusi internasional pun masih memiliki pendapat berbeda:
- WHO (IARC) mengkategorikan radiasi RF sebagai “mungkin karsinogenik bagi manusia”.
- FDA (Amerika Serikat) menyatakan bahwa belum ada bukti kuat yang mendukung hubungan antara penggunaan ponsel dan kanker.
- CDC dan FCC juga menyatakan tidak ada bukti ilmiah yang konsisten bahwa ponsel menyebabkan kanker.
Langkah Bijak Mengurangi Paparan Radiasi Ponsel
Bagi Anda yang ingin tetap berhati-hati, berikut beberapa langkah mudah untuk meminimalkan paparan radiasi:
- Gunakan headset atau speaker saat menelepon, agar ponsel tidak terlalu dekat dengan kepala.
- Kirim pesan teks sebagai alternatif komunikasi.
- Batasi waktu penggunaan, terutama pada anak-anak.
- Pilih ponsel dengan nilai SAR rendah, meskipun ini bukan satu-satunya tolok ukur aman.
- Hindari penggunaan ponsel saat sinyal lemah, karena ponsel akan memancarkan daya lebih besar.
Halaman Selanjutnya
Bagaimana dengan Teknologi 5G dan Perangkat Bluetooth?