Fenomena Garis Hijau di Layar Ponsel: Misteri yang Terungkap
- lifeworks
Dalam beberapa tahun terakhir, pengguna smartphone kelas atas semakin sering mengeluhkan satu masalah visual yang cukup menjengkelkan: garis hijau di layar ponsel. Awalnya terlihat sepele, namun seiring waktu, masalah ini menunjukkan skala yang lebih besar dan menyebar ke berbagai merek ternama.
Masalah ini pertama kali mencuat sekitar tahun 2020, dengan pengguna Samsung Galaxy S20, OnePlus 8, hingga iPhone X mulai melaporkan adanya garis vertikal neon—terutama warna hijau—yang muncul secara tiba-tiba. Meskipun terlihat seperti bug visual, kenyataannya jauh lebih kompleks.
Apa Penyebab Garis Hijau Muncul?
Untuk memahami masalah ini, penting terlebih dahulu mengetahui teknologi layar yang digunakan, yakni OLED. Layar OLED memiliki jutaan piksel yang menyala sendiri, tanpa lampu latar seperti LCD. Masing-masing piksel ini dikendalikan oleh transistor film tipis atau TFT. Ketika salah satu transistor mengalami kerusakan, dampaknya bisa sangat kentara. Misalnya, jika subpiksel hijau di satu kolom terkunci dalam posisi “menyala”, maka terbentuklah garis hijau vertikal permanen di layar.
Masalah ini bukan disebabkan oleh perangkat lunak atau bug aplikasi. Sebaliknya, ini adalah kerusakan perangkat keras fisik. Banyak pengguna melaporkan bahwa garis ini muncul setelah pembaruan perangkat lunak, tetapi sebenarnya bukan karena update-nya. Melainkan, update tersebut memaksa sistem untuk bekerja lebih keras—menaikkan suhu dan mengaktifkan kalibrasi ulang—sehingga mempercepat kerusakan yang sudah tersembunyi.
Ponsel Mana yang Paling Sering Terkena Dampaknya?
Daftar perangkat yang terkena masalah garis hijau di layar ponsel cukup panjang, dan terus bertambah:
-
Samsung Galaxy Series:
Model seperti Galaxy S20+, S21 Ultra, hingga S22 Ultra menjadi contoh yang paling banyak dilaporkan. Banyak pengguna membagikan keluhan mereka di forum Samsung dan Reddit, lengkap dengan bukti foto layar yang bermasalah. OnePlus:
Seri seperti OnePlus 8T, 9R, dan 9 Pro juga tidak luput. Bahkan, masalah ini begitu parah hingga OnePlus mengeluarkan garansi layar seumur hidup di India.iPhone:
Tak terkecuali Apple. Beberapa unit awal iPhone X mengalami “green line of death”. Apple mengakui ini sebagai cacat produksi dan menawarkan penggantian unit.Pixel, Xiaomi, Oppo, dan Vivo:
Ponsel dari merek lain seperti Google Pixel 6, beberapa model Xiaomi, hingga Oppo dan Vivo juga ikut terdampak. Yang menjadi benang merahnya: semua menggunakan layar OLED.
Produksi OLED: Titik Lemah yang Rentan
Garis hijau tidak hanya disebabkan oleh pemakaian atau kerusakan fisik, tetapi juga karena cacat produksi. Layar OLED terus mengalami evolusi—lebih tipis, responsif, dan beresolusi tinggi—namun ini membuatnya lebih rentan terhadap cacat manufaktur.
Misalnya, retakan mikro di sirkuit atau sedikit ketidakseimbangan dalam penempatan kabel fleksibel bisa menjadi penyebab utama. Dan kerusakan tersebut mungkin baru terlihat beberapa bulan setelah penggunaan intensif.
Faktor lingkungan juga ikut memengaruhi. Suhu dan kelembapan tinggi, seperti di wilayah tropis (termasuk Asia Tenggara dan India), dapat mempercepat proses degradasi OLED. Tidak heran jika keluhan banyak muncul dari negara-negara dengan iklim panas.
Apakah Bisa Diperbaiki?
Sayangnya, tidak ada solusi perangkat lunak untuk memperbaiki garis hijau di layar ponsel. Ketika garis ini muncul, artinya kerusakan fisiknya sudah terjadi dan layar harus diganti sepenuhnya.
Namun, beberapa produsen telah bertindak proaktif:
Samsung menawarkan penggantian layar gratis di India untuk model Galaxy tertentu.
OnePlus memberikan garansi layar seumur hidup untuk pengguna di wilayah tertentu, terlepas dari masa garansi resmi.
Apple mengganti iPhone X yang terkena dampak secara gratis.
Akan tetapi, belum semua wilayah mendapatkan perlakuan ini. Di luar program resmi, banyak pengguna yang harus membayar mahal untuk perbaikan sendiri.
Harapan ke Depan
Kabar baiknya, produsen layar seperti Samsung Display dan LG telah mulai merancang panel OLED baru yang lebih tahan terhadap kerusakan jenis ini. Beberapa laporan menyebutkan bahwa mulai tahun 2024, panel AMOLED akan dilengkapi dengan teknologi mitigasi risiko seperti penguatan lapisan bawah dan sistem kalibrasi suhu otomatis.
Namun tentu saja, itu bukan solusi untuk pengguna saat ini. Bagi mereka yang sudah memiliki ponsel dengan garis hijau terang di tengah layar, satu-satunya harapan adalah mengganti layar melalui pusat layanan resmi atau menunggu adanya program penggantian dari produsen.
Fenomena garis hijau di layar ponsel bukanlah isu sepele, melainkan cerminan dari tantangan industri teknologi dalam menjaga kualitas jangka panjang. Meskipun OLED menawarkan tampilan visual terbaik saat ini, kerentanannya terhadap kerusakan fisik tetap menjadi PR besar.
Untuk Anda yang belum mengalaminya, menjaga suhu ponsel tetap stabil, tidak mengisi daya berlebihan, dan menghindari tekanan berlebih pada layar bisa menjadi langkah pencegahan awal. Namun jika garis itu sudah muncul, pastikan untuk segera berkonsultasi ke pusat servis dan cek apakah ponsel Anda termasuk dalam program penggantian.
Karena, di dunia layar OLED, satu garis hijau bisa jadi awal dari cerita panjang.