Bocoran Proyek Rahasia Apple: Aplikasi AI yang Lebih Canggih dari ChatGPT!

Sebagai bagian dari strategi ekspansi, Apple juga membuka diri terhadap aksi merger dan akuisisi (M&A) guna mempercepat langkah di sektor AI. Sejauh tahun ini, Apple telah mengakuisisi tujuh perusahaan, meskipun belum ada satu pun yang bernilai besar. Namun, langkah-langkah ini menunjukkan niat kuat Apple untuk memperkuat portofolio teknologi AI-nya.

Fitur AI Terbaru dari Apple

Meskipun masih dianggap tertinggal dalam persaingan teknologi AI, Apple telah merilis lebih dari 20 fitur baru dalam kategori Apple Intelligence, termasuk:

• Kecerdasan visual: Membantu pengguna memahami gambar dengan lebih baik.
• Penghapus objek: Memungkinkan penghapusan objek dari foto secara real-time.
• Alat bantu penulisan: Memberikan saran otomatis saat menulis dokumen atau email.

Pada akhir 2025, Apple berencana meluncurkan tambahan fitur AI seperti terjemahan langsung dan teman olahraga virtual. Namun, peningkatan Siri yang lebih personal baru akan tersedia pada 2026.

Kinerja Keuangan Positif di Tengah Ketidakpastian AI

Di tengah ketidakpastian strategi AI, Apple justru mencatat kinerja keuangan yang positif. Penjualan iPhone pada kuartal III/2025 tercatat lebih tinggi dari perkiraan analis, mencetak rekor pendapatan baru. Hal ini turut mendorong lonjakan harga saham perusahaan dalam perdagangan after-hours.

Cook menyatakan bahwa Apple lebih memilih untuk meluncurkan produk yang matang dan berfungsi optimal, daripada terburu-buru hanya demi mengejar tren. Pendekatan ini sejalan dengan filosofi perusahaan untuk memberikan nilai maksimal kepada konsumen.

Kesimpulan:

Apple sedang gencar mengembangkan aplikasi AI untuk bersaing langsung dengan ChatGPT melalui tim baru bernama Answers, Knowledge, and Information. Meskipun dianggap tertinggal dalam persaingan teknologi AI, perusahaan tetap optimistis dengan pendekatan matang dan fokus pada pengalaman pengguna yang optimal. Apakah Anda berharap aplikasi AI Apple ini akan melebihi ekspektasi?