Dari 15 Detik ke 20 Menit: Instagram Ubah Aturan Reels, Ini yang Perlu Anda Tahu
- Social Media Today
Gadget – Instagram resmi memperluas batas durasi Reels hingga 20 menit sebuah lompatan besar dari batas sebelumnya yang hanya 3 menit. Pembaruan ini merupakan bagian dari rangkaian inovasi terbaru yang diumumkan oleh tim desain Instagram, sekaligus menjawab masukan dari jutaan kreator konten di seluruh dunia.
Meski terdengar seperti kemenangan bagi kreator video panjang, Meta induk perusahaan Instagram justru tidak merekomendasikan penggunaan durasi maksimal tersebut untuk mendapatkan jangkauan luas. Faktanya, algoritma Instagram tetap mengutamakan Reels berdurasi pendek, terutama di bawah tiga menit, karena terbukti lebih efektif meningkatkan engagement.
Lalu, untuk siapa sebenarnya fitur Reels 20 menit ini? Dan fitur pendukung apa saja yang ikut diperbarui? Artikel ini mengupas tuntas perkembangan durasi Reels sejak 2020, implikasi strategis bagi kreator, serta fitur editing baru yang membuat proses produksi konten jadi lebih lancar.
Evolusi Durasi Reels: Dari 15 Detik ke 20 Menit dalam 5 Tahun
Sejak pertama kali diluncurkan pada Agustus 2020 sebagai respons terhadap popularitas TikTok, Reels terus mengalami penyesuaian berdasarkan kebutuhan pengguna. Berikut kronologis peningkatan durasinya:
- 2020: Maksimal 15 detik
- 2021: Diperpanjang menjadi 30 detik, lalu 60 detik
- 2022: Naik menjadi 90 detik
- 2023: Mencapai 180 detik (3 menit)
- Oktober 2025: 20 menit
Perubahan ini menunjukkan bahwa Instagram tidak hanya mengejar tren, tetapi juga mendengarkan masukan komunitas kreator terutama dari podcaster, edukator, dan konten naratif yang membutuhkan lebih dari tiga menit untuk menyampaikan pesan.
Cara Menggunakan Reels 20 Menit di Instagram
Fitur ini sudah tersedia secara global. Berikut cara mengaksesnya:
- Buka aplikasi Instagram
- Ketuk ikon "+" di tengah bawah layar
- Pilih "Reels"
- Di bagian bawah kamera, geser opsi durasi:
- 15 detik
- 30 detik
- 60 detik
- 20 menit (baru)
- Pengguna bisa merekam langsung (in-stream) atau mengunggah video dari galeri.
Namun, perlu dicatat: durasi maksimal hanya berlaku untuk video yang diunggah sebagai Reels, bukan Story atau Feed biasa.
Instagram Tetap Rekomendasikan Reels Pendek Ini Alasannya
Meski mendukung video hingga 20 menit, Instagram secara eksplisit menyatakan bahwa mereka tidak akan mempromosikan Reels panjang secara agresif di Explore atau Reels Tab.
Melalui akun resmi @design, tim Instagram menegaskan:
“Kami merekomendasikan konten di bawah tiga menit karena data menunjukkan video pendek menghasilkan engagement lebih tinggi.”
Alasannya sederhana:
- Pengguna Instagram cenderung scroll cepat
- Video pendek memiliki tingkat penyelesaian tonton (completion rate) lebih tinggi
- Algoritma memberi skor lebih baik pada konten yang ditonton hingga akhir
Artinya, durasi 20 menit bukan untuk mengejar viral, melainkan untuk:
- Konten edukasi mendalam (tutorial, analisis)
- Cuplikan podcast atau wawancara
- Dokumentasi acara atau perjalanan
- Konten yang ditujukan untuk arsip pribadi atau audiens niche
Fitur Editing Baru: Lebih Cerdas, Lebih Cepat
Selain perpanjangan durasi, Instagram juga memperbarui alat editing Reels untuk meningkatkan efisiensi produksi:
1. Tombol “Undo” yang Lebih Intuitif
Kini, pengguna bisa menghapus klip terakhir dalam proyek video hanya dengan satu ketuk tanpa harus mengulang seluruh proses editing. Fitur ini sangat membantu saat terjadi kesalahan rekaman atau pemotongan.
2. Slider Intensitas “Touch-Up”
Fitur kecantikan (beauty filter) kini bisa diatur tingkat intensitasnya melalui slider geser. Pengguna bebas memilih tampilan alami atau dramatis sesuai kebutuhan konten.
3. Pembaruan Green Screen & Countdown
Green screen kini lebih stabil dan mendukung lapisan video ganda
Hitung mundur (countdown) diperbarui dengan animasi yang lebih mulus dan opsi durasi fleksibel
Fitur ini memungkinkan kreator membuat konten profesional tanpa perlu aplikasi pihak ketiga.
Dampak bagi Kreator: Peluang atau Jebakan?
Bagi kreator, fitur 20 menit adalah pedang bermata dua:
Keuntungan:
- Fleksibilitas bercerita lebih luas
- Cocok untuk format edukasi, review produk mendalam, atau narasi kompleks
- Bisa digunakan sebagai alternatif YouTube Shorts atau TikTok Long Video
Risiko:
- Jangkauan organik lebih rendah karena algoritma tidak memprioritaskan
- Risiko drop-off rate tinggi jika konten tidak menarik sejak detik pertama
- Bisa jadi beban produksi jika tidak disertai strategi konten yang matang
Strategi cerdas:
- Gunakan 20 menit hanya untuk konten bernilai tinggi, lalu buat versi ringkas (<60 detik) untuk dipromosikan di Reels utama dan sertakan link ke versi panjang di bio.
Perbandingan dengan Platform Lain
- Instagram Reels
20 menit - TikTok
60 menit (untuk akun tertentu) - YouTube Shorts
3 menit - Facebook Reels
90 detik (dalam uji coba 10 menit)
Instagram kini menyamai TikTok dalam fleksibilitas durasi, tapi tetap berbeda dalam filosofi algoritma: TikTok merayakan eksplorasi konten panjang, sementara Instagram tetap fokus pada micro-content yang cepat dan menarik.
Kesimpulan: Durasi Panjang, Tapi Strategi Harus Tetap Pendek
Instagram Reels 20 menit adalah bukti komitmen Meta terhadap kebebasan kreator namun bukan sinyal perubahan algoritma. Platform ini tetap menghargai kecepatan, keterlibatan, dan kejelasan pesan dalam format singkat.
Bagi Anda yang ingin memanfaatkan fitur ini:
- Gunakan untuk konten bernilai tinggi
- Jangan mengorbankan kualitas demi durasi
- Tetap buat versi pendek sebagai “umpan” algoritma
Karena di dunia Reels, bukan siapa yang paling panjang yang menang tapi siapa yang paling membuat penonton berhenti scroll.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |