Harga Nintendo Switch 2 Rp8,1 Juta, Fantastis tapi Masih Diburu Penggemar
- Nintendo
Di Inggris, dua mahasiswi bernama Mae dan Lottie mengungkapkan kekecewaan mereka. “Cukup mahal,” kata Mae. Ia dan temannya memilih bertahan menggunakan Switch versi lama karena merasa spesifikasinya sudah cukup baik untuk kebutuhan mereka.
Lottie juga menyampaikan rasa frustrasinya karena tidak akan bisa memainkan game eksklusif Mario Kart World akibat keterbatasan dana. "Saya tidak akan habiskan uang sebanyak itu untuk sebuah gim," tuturnya dengan nada kecewa.
Tantangan Besar di Balik Strategi Harga Nintendo
Keputusan Nintendo menetapkan harga Nintendo Switch 2 memang menjadi langkah berani. Di satu sisi, perusahaan percaya diri bahwa daya tarik franchise seperti The Legend of Zelda dan Super Mario cukup kuat untuk menopang penjualan meskipun dalam kondisi ekonomi global yang tidak selalu stabil.
Namun di sisi lain, kebijakan ini bisa berisiko mengasingkan sebagian besar basis penggemarnya yang loyal. Analis dari Ampere Analysis, Piers Harding-Rolls, menilai bahwa jumlah pengguna Switch yang besar seharusnya membuat adopsi Switch 2 lebih cepat. Namun, faktor harga bisa menjadi penghambat signifikan bagi penetrasi pasar yang lebih luas.
Bayang-Bayang Perang Dagang dan Pasokan Terbatas
Tidak hanya soal harga, tantangan lain datang dari rantai pasok global. Persaingan dagang internasional, terutama yang dipicu oleh kebijakan proteksionis AS di era Presiden Donald Trump, turut memperberat tekanan pada produksi dan distribusi konsol ini.