12 Jenis Virus Komputer Paling Berbahaya dan Cara Mengatasinya

12 Jenis Virus Komputer Paling Berbahaya dan Cara Mengatasinya!
Sumber :
  • Emisoft

Gadget – Komputer kita rentan terhadap ancaman siber, salah satunya adalah virus yang bisa merusak sistem atau bahkan mencuri data penting. Ada banyak jenis virus komputer yang bisa muncul di perangkat Anda, mulai dari yang cuma mengganggu hingga yang sangat berbahaya hingga bisa melumpuhkan sistem.

Link Video Viral 2 Jam Inara Rusli, Ini Fakta di Balik Tren TikTok yang Viral

Jika tidak ditangani dengan baik, virus ini bisa menyebabkan kehilangan data, pencurian informasi pribadi, bahkan merusak perangkat secara permanen. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara melawan virus komputer agar dampaknya tidak fatal.

Pada artikel ini, kita akan membahas 12 jenis virus komputer yang sangat berbahaya serta bagaimana cara melindungi perangkat Anda dari ancaman ini.

Pemerintah Keliru? Blokir Cloudflare Justru Ancam Ribuan Situs Sah di Indonesia

Jenis dan Cara Mengatasi Virus Berbahaya di Komputer

1. Worm - Menyebar Tanpa Bantuan Pengguna

Link Video Viral "Chindo Oren" Bikin Penasaran? Hati-Hati, Bisa Kena Malware!

Worm adalah jenis virus komputer yang bisa menyebar sendiri tanpa perlu dieksekusi oleh pengguna. Virus ini memanfaatkan jaringan untuk cepat menjalar ke berbagai perangkat, biasanya menghabiskan bandwidth dan memperlambat sistem.

Untuk menghindari infeksi worm, selalu update sistem operasi dan software keamanan. Hindari download file dari sumber yang tidak terpercaya, serta gunakan firewall untuk blokir aktivitas mencurigakan.

2. Trojan - Menyamar sebagai Program Aman

Virus komputer Trojan bekerja dengan menyamar sebagai aplikasi atau file yang tampak aman, tetapi sebenarnya membawa malware berbahaya. Setelah terinstal, Trojan bisa mencuri data, memberi akses pada hacker, atau mengendalikan perangkat dari jarak jauh.

Berhati-hatilah saat unduh aplikasi atau file dari situs yang mencurigakan. Gunakan antivirus yang bisa mendeteksi program jahat tersembunyi dan selalu periksa izin aplikasi sebelum instalasi.

3. Ransomware - Mengunci Data dan Meminta Tebusan

Ransomware mengenkripsi file atau sistem komputer korban dan meminta tebusan agar data dapat dipulihkan. Biasanya, virus ini tersebar melalui email phishing atau tautan berbahaya.

Buat backup data secara rutin, hindari klik tautan mencurigakan, dan gunakan perangkat lunak keamanan untuk deteksi serangan dini.

4. Spyware - Mencuri Data Secara Diam-Diam

Spyware adalah virus yang dirancang khusus untuk memata-matai aktivitas pengguna tanpa mereka sadari. Virus ini bisa mencuri informasi seperti kata sandi, data keuangan, dan kebiasaan browsing.

Halaman Selanjutnya
img_title