Gawat! Google Peringatkan Pengguna Gmail, Segera Ganti Email Sekarang Juga!

Gawat! Google Peringatkan Pengguna Gmail, Segera Ganti Email Sekarang Juga!
Sumber :
  • TechCrunch

"Untuk menjaga kerahasiaan alamat email pribadi Anda, Anda dapat membuat alamat email unik dan acak yang diteruskan ke akun email pribadi Anda, sehingga Anda tidak perlu membagikan alamat email asli Anda saat mengisi formulir atau mendaftar newsletter di web, atau saat mengirim email," demikian penjelasan Apple terkait fitur Hide My Email.

Inilah Raja Kamera Ponsel Tahun 2025: Hasil Foto Seram Tapi Tajam!

Pada November tahun lalu, Google juga mengembangkan fitur serupa untuk Gmail. Hal ini terdeteksi oleh Android Authority melalui analisis APK baru.

Fitur yang diberi nama 'Shielded Email' ini berisi sistem yang menciptakan alamat email alias untuk penggunaan satu kali (single use) atau penggunaan terbatas (limited-use). Pesan yang masuk ke alamat alias tersebut kemudian akan diteruskan (forward) ke alamat email utama pengguna.

Samsung Galaxy XR: Headset Canggih dengan AI Terpadu, Hasil Kolaborasi Besar dengan Google dan Qualcomm

Fitur ini sudah mulai tersedia bagi sebagian pengguna ketika hendak login ke Gmail. Terdapat opsi 'Shielded Gmail' yang memungkinkan pengguna membuat alamat email alias ketika masuk ke Gmail.

Dengan demikian, pengguna dapat membuat alamat email alias yang dibagikan untuk keperluan verifikasi, kemudian email alias tersebut akan diteruskan ke alamat email utama yang tidak perlu dibagikan secara umum.

YouTube Down Lagi! Ribuan Pengguna Kena Error Server 503, Apa Penyebabnya?

Bagi pengguna Apple yang sudah memiliki fitur Hide My Email, disarankan untuk segera memanfaatkannya guna menjaga keamanan dari penipuan email. Saat pertama kali dirilis, Apple menyatakan:

"Sekarang pengguna dapat membuat alamat palsu dalam jumlah tak terbatas yang bahkan tidak mereka periksa, sehingga mengurangi interaksi secara signifikan. Mereka dapat dengan mudah menonaktifkannya tanpa memengaruhi email utama mereka, yang berarti database pemasaran bisa saja penuh dengan alamat yang 'mati'," kata Apple.

Meskipun sistem LLM Google mampu mendeteksi pola penipuan secara cepat dan luas, serta mendeteksi spam 20% lebih baik dan mengkaji 1.000 kali lipat laporan spam dari pengguna setiap harinya, namun hal itu saja tidak cukup, seperti yang diungkapkan oleh McAfee.

Diperlukan pembaruan yang lebih drastis untuk mengamankan pengguna dari penipuan yang tersebar melalui email. Misalnya, dengan membubuhkan label 'spam' atau 'berbahaya' pada email penipuan yang masuk ke akun pengguna.

Halaman Selanjutnya
img_title