Intel vs AMD: Mana yang Lebih Unggul untuk Gaming dan Produktivitas?

Intel vs AMD
Sumber :
  • Istimewa

Gadget – Kalau kamu sedang bingung memilih prosesor untuk rakit PC, dua nama yang pasti muncul adalah Intel dan AMD. Persaingan mereka bukan cuma soal merek—tapi menyangkut performa, efisiensi, harga, sampai masa depan upgrade PC kamu.

macOS Tahoe Jadi Versi Terakhir untuk Mac Intel: Apple Resmi Tutup Era Lama

Nah, biar nggak makin bingung, yuk kita bedah perbedaan Intel dan AMD dengan bahasa yang sederhana tapi tetap tajam.


Performa: Intel Unggul di Gaming, AMD Rajanya Multitasking

Intel dikenal dengan performa single-core yang sangat cepat. Buat kamu yang suka main game kompetitif seperti CS2, Valorant, atau PUBG, prosesor Intel bakal kasih fps tinggi yang stabil. Misalnya, seri Intel Core i7 dan i9 terbaru punya boost clock yang bisa tembus lebih dari 5 GHz—ini bikin game jadi responsif dan minim lag.

AS Kunci Ekspor Chip ke China! Nvidia, AMD, Intel Kena Dampak, Rugi Triliunan!

Sebaliknya, AMD punya keunggulan dari sisi jumlah core dan thread yang lebih banyak. Seri Ryzen 7 dan Ryzen 9 cocok banget buat kamu yang sering editing video, bikin animasi, atau kerja dengan aplikasi berat seperti Adobe After Effects atau DaVinci Resolve. Kalau kamu butuh komputer yang kuat untuk multitasking, AMD jelas lebih unggul di sini.


Harga: AMD Lebih Bersahabat di Kantong

Salah satu alasan kenapa AMD makin populer adalah soal harga. Dengan budget yang sama, kamu bisa dapat prosesor AMD dengan spesifikasi yang lebih tinggi dibandingkan Intel. Misalnya, di kisaran harga 5–6 jutaan, kamu bisa dapat AMD Ryzen dengan 12 core, sementara di kubu Intel, biasanya kamu hanya dapat 8 core atau bahkan kurang.

7 Processor Gaming Murah dengan Performa Tinggi untuk Budget 1 Jutaan

Ini bikin AMD jadi favorit para kreator konten dan pengguna yang mau bangun PC powerful tanpa harus keluar budget berlebih.


Kompatibilitas: AMD Lebih Ramah untuk Upgrade

Kalau kamu tipe pengguna yang suka upgrade komponen secara bertahap, AMD patut dipertimbangkan. Kenapa? Karena AMD lebih konsisten dalam mendukung satu platform motherboard untuk beberapa generasi prosesor. Artinya, kamu bisa ganti CPU di masa depan tanpa perlu ganti motherboard.

Intel, di sisi lain, cenderung mengganti soket setiap dua generasi. Jadi kalau kamu upgrade ke prosesor Intel terbaru, besar kemungkinan kamu juga harus beli motherboard baru. Ini bisa jadi pengeluaran tambahan yang nggak sedikit.


Daya dan Panas: Intel Lebih Panas, AMD Lebih Adem

Performa tinggi memang sering berbanding lurus dengan konsumsi daya. Di sinilah Intel agak tertinggal—karena konsumsi dayanya cenderung lebih tinggi dan panas yang dihasilkan juga lebih besar, terutama di model “K” yang bisa di-overclock.

AMD dengan arsitektur Zen 4 dan fabrikasi 5nm hadir lebih efisien. Hasilnya? Suhu lebih stabil, kebutuhan pendingin tidak terlalu ekstrem, dan konsumsi daya lebih irit. Buat kamu yang pakai casing mini atau nggak mau ribet soal suhu, AMD jadi pilihan yang lebih adem dan tenang.


Rekomendasi: Pilih Berdasarkan Kebutuhanmu

Pilih Intel jika:

  • Kamu gamer yang mengutamakan fps tinggi dan stabil.

  • Kamu butuh performa single-core maksimal untuk aplikasi ringan tapi cepat.

  • Kamu berani keluar budget lebih untuk performa premium.

Pilih AMD jika:

  • Kamu content creator atau pekerja profesional yang butuh banyak core.

  • Kamu pengin rakit PC tangguh dengan harga lebih efisien.

  • Kamu butuh sistem yang fleksibel buat upgrade di masa depan.


Prosesor Favorit di 2025

Buat kamu yang cari gaming, Intel Core i5 seri terbaru adalah sweet spot-nya. Performanya nendang, harga masih masuk akal, dan cocok buat hampir semua game populer.

Kalau kamu lebih banyak kerja berat, AMD Ryzen 9 7000 series bisa jadi pilihan andalan. Core melimpah, efisien, dan cepat banget untuk render atau editing video.

Dan buat kamu yang rakit PC hemat, AMD Ryzen 5 seri G dengan GPU terintegrasi bisa jadi solusi jitu tanpa harus beli kartu grafis tambahan.


Artikel ini bisa terus kamu jadikan rujukan kapan pun ingin upgrade atau rakit PC baru. Karena pilihan CPU yang tepat bukan cuma soal merek—tapi soal kebutuhan, efisiensi, dan tentunya masa pakai jangka panjang.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget