8 Aplikasi Populer di Indonesia yang Ternyata Buatan Mantan Intelijen Israel – Ini Faktanya!
- waze
Teknologi kini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia. Dari urusan kerja, belajar daring, hingga hiburan, semuanya didukung oleh berbagai aplikasi yang dengan mudah kita unduh di smartphone. Namun, tahukah Anda bahwa sejumlah aplikasi yang sering Anda pakai ternyata berasal dari pengembang yang berlatar belakang intelijen Israel?
Tanpa disadari, aplikasi-aplikasi tersebut sudah begitu lekat dengan keseharian masyarakat Indonesia. Bahkan, sebagian di antaranya memiliki jutaan pengguna aktif di Tanah Air. Latar belakang para penciptanya pun cukup mengejutkan, yakni eks personel militer elit seperti Unit 8200 dan Mamram—dua unit intelijen teknologi paling canggih milik Israel.
Lantas, aplikasi apa saja yang dimaksud? Berikut ini daftarnya lengkap dengan asal-usul dan fungsinya:
1. Waze – GPS Komunitas yang Bantu Hindari Macet
Siapa yang tidak kenal Waze? Aplikasi navigasi berbasis komunitas ini sangat membantu pengemudi Indonesia untuk menghindari kemacetan. Waze dikembangkan oleh startup asal Israel, Waze Mobile, yang didirikan oleh mantan anggota Unit 8200. Meski kini sudah diakuisisi oleh Google sejak 2013, fondasi teknologinya tetap berasal dari Israel.
Dengan fitur pelaporan lalu lintas secara real-time, Waze menjadi andalan jutaan pengemudi di Jakarta, Bandung, hingga Surabaya. Kehadirannya mempermudah aktivitas harian dan menghemat waktu di jalan.
2. Moovit – Teman Setia Pengguna Transportasi Umum
Jika Anda pengguna setia bus atau kereta, Moovit bisa jadi aplikasi yang akrab di ponsel Anda. Aplikasi ini menyediakan info jadwal, rute, dan estimasi waktu transportasi umum di berbagai kota besar. Moovit diciptakan oleh mantan teknisi unit Mamram, unit elite militer Israel dalam bidang komputer dan teknologi.
Tak heran, akurasi dan kelengkapan datanya sangat mumpuni. Di Indonesia, aplikasi ini sudah mendukung sistem transportasi kota besar seperti Jakarta, Medan, dan Surabaya.
3. ZipoApps – Edit Foto Jadi Keren dalam Sekejap
ZipoApps adalah pengembang berbagai aplikasi edit foto dan video yang cukup populer, termasuk InstaSquare dan Collage Maker. Perusahaan ini juga berakar dari mantan anggota Unit 8200. Di Indonesia, aplikasi semacam ini banyak dipakai untuk mempercantik tampilan media sosial, terutama Instagram dan TikTok.
Transisi dari aplikasi biasa ke konten visual yang profesional terasa instan berkat fitur-fitur canggihnya.
4. Bazaart – Aplikasi AI untuk Kreasi Visual Kekinian
Bazaart hadir sebagai salah satu solusi kreatif digital yang memungkinkan penggunanya mengedit gambar menggunakan teknologi AI. Aplikasi ini dibuat oleh dua mantan perwira Israel Defense Forces. Di Indonesia, aplikasi ini populer di kalangan desainer muda dan konten kreator karena kemampuannya menggabungkan kreativitas dan teknologi secara praktis.
5. Facetune – Wajah Glowing Sekejap Mata
Facetune mungkin sudah menjadi ‘rahasia umum’ para influencer di media sosial. Aplikasi ini, yang juga lahir dari startup Israel Lightricks, memudahkan pengguna untuk mempercantik wajah hanya dengan beberapa ketukan. Teknologinya pun tidak main-main karena dikembangkan oleh para eks anggota Unit 8200.
Dari menghapus jerawat, memutihkan gigi, hingga menghaluskan kulit—Facetune menjadi alat wajib para selebgram Indonesia.
6. Supersonic – Publisher Game Viral
Beralih ke dunia hiburan, Supersonic merupakan publisher game mobile yang juga berasal dari Israel. Didirikan oleh mantan petinggi Angkatan Udara Israel, perusahaan ini melahirkan berbagai game populer seperti Going Balls dan Bridge Race. Di Google Play Store Indonesia, game-game ini sering masuk jajaran teratas unduhan.
7. CallApp – Filter Panggilan Mengganggu
Pernah terganggu dengan panggilan tak dikenal? CallApp adalah solusinya. Aplikasi ini dikembangkan oleh eks Unit 8200 dan mampu mendeteksi serta memblokir panggilan spam secara otomatis. Di Indonesia, di mana penipuan telepon masih sering terjadi, CallApp menjadi aplikasi wajib bagi banyak pengguna smartphone.
8. Platform Bisnis: Fiverr, Payoneer, dan Monday.com
Tak hanya aplikasi hiburan atau gaya hidup, produk teknologi asal Israel juga menyentuh sektor profesional. Fiverr, Payoneer, dan Monday.com—tiga platform penting untuk para freelancer, pelaku UMKM, dan tim kerja digital—semua berasal dari ekosistem startup Israel.
Banyak pengguna di Indonesia memanfaatkan Fiverr untuk mencari pekerjaan freelance, Payoneer untuk menerima pembayaran internasional, dan Monday.com untuk mengatur proyek kerja secara efisien.
Kenapa Aplikasi Israel Bisa Sangat Populer?
Fakta bahwa banyak aplikasi populer berasal dari Israel bukanlah kebetulan. Negara ini dikenal sebagai “Startup Nation” karena ekosistem teknologi yang luar biasa. Banyak inovator teknologi di Israel merupakan mantan anggota unit militer elit yang ahli dalam bidang keamanan siber dan pengembangan perangkat lunak.
Dengan fokus pada efisiensi dan kecanggihan, wajar bila aplikasi buatan mereka cepat diadopsi secara global, termasuk di Indonesia.
Tips Aman Gunakan Aplikasi Asing
Meski banyak aplikasi tersebut memberi manfaat nyata, Anda tetap harus berhati-hati. Berikut beberapa tips agar aman saat menggunakan aplikasi buatan luar:
Cek izin aplikasi: Hindari yang meminta akses terlalu banyak.
Unduh hanya dari sumber resmi seperti Google Play atau App Store.
Perbarui aplikasi secara berkala untuk menghindari celah keamanan.
Jangan simpan data sensitif sembarangan.
Meskipun memiliki latar belakang dari dunia intelijen, aplikasi-aplikasi buatan Israel terbukti memberikan solusi teknologi yang sangat dibutuhkan masyarakat Indonesia. Namun, penting untuk tetap bijak dan waspada, terutama saat menyangkut data pribadi dan privasi digital. Teknologi adalah alat, dan keamanan adalah tanggung jawab bersama.