Trik Hilangkan Watermark Tanpa Ribet: Bisa Lewat HP, PC, dan Online
- lifeworks
Bagi banyak orang, watermark sering dianggap sebagai penghalang saat ingin menggunakan foto atau video. Tanda ini biasanya muncul sebagai teks, logo, atau simbol kecil di pojok gambar. Tujuannya jelas, yaitu melindungi hak cipta pemilik karya agar tidak disalahgunakan. Namun, ada kalanya pengguna membutuhkan gambar bersih tanpa watermark, misalnya untuk keperluan desain pribadi, presentasi, atau sekadar belajar mengedit.
Menariknya, ada banyak cara praktis untuk menghapus watermark, baik melalui aplikasi ponsel, software di komputer, maupun situs web online. Setiap metode punya kelebihan dan keterbatasan masing-masing. Mari kita bahas lebih dalam satu per satu.
Menggunakan Aplikasi Editing di HP
Pertama, cara yang paling populer adalah memanfaatkan aplikasi editing di smartphone. Kini, hampir semua orang memiliki ponsel Android atau iOS, sehingga metode ini bisa langsung dicoba tanpa perlu perangkat tambahan.
Snapseed (Android/iOS)
Aplikasi gratis dari Google ini terkenal dengan fitur Healing. Dengan sekali usap, watermark kecil bisa dihapus cukup rapi. Meskipun begitu, hasilnya akan lebih maksimal jika background foto polos atau tidak terlalu ramai.PicsArt
Bagi yang ingin hasil lebih halus, PicsArt menyediakan Remove Object Tool. Fitur ini memudahkan pengguna untuk menandai area tertentu, lalu sistem akan otomatis menghapus watermark dan menyesuaikan warna di sekitarnya.CapCut / VN
Berbeda dari dua aplikasi sebelumnya, CapCut dan VN lebih cocok untuk mengedit video. Jika watermark muncul di pojok, pengguna bisa memanfaatkan fitur crop. Alternatif lain, tambahkan elemen cover overlay seperti stiker atau logo sendiri untuk menutup watermark.
Dengan aplikasi-aplikasi ini, pengguna bisa dengan cepat membersihkan foto atau video tanpa harus membuka laptop.
Menggunakan Software di PC atau Laptop
Selain lewat HP, banyak orang yang lebih nyaman mengedit di layar besar dengan kontrol lebih detail. Software editing di komputer menjadi pilihan tepat, terutama untuk hasil profesional.
Adobe Photoshop
Sebagai software desain paling populer, Photoshop menawarkan fitur canggih seperti Content-Aware Fill. Fitur ini memungkinkan pengguna memilih area watermark, lalu sistem akan mengganti bagian tersebut dengan tekstur sekitarnya secara otomatis. Jika butuh sentuhan manual, Clone Stamp Tool juga bisa digunakan untuk menyalin bagian lain dan menutup watermark dengan rapi.GIMP (GNU Image Manipulation Program)
Bagi yang mencari alternatif gratis, GIMP adalah jawabannya. Meski gratis, fiturnya cukup lengkap. Salah satunya adalah Heal Selection, yang berfungsi hampir sama dengan fitur Healing di Snapseed. Dengan sedikit kesabaran, watermark di foto bisa hilang tanpa meninggalkan bekas mencolok.