Instagram Batasi Konten PG-13 untuk Remaja, Meta Bawa Kontrol Ketat bagi Orangtua

Instagram
Sumber :
  • Canva

Opsi baru bernama Limited Content Mode memungkinkan orangtua menyeleksi lebih banyak jenis postingan yang dinilai tidak pantas atau berisiko. Mode ini dapat membatasi interaksi anak dengan pengguna lain, termasuk memblokir komentar dan pesan langsung (DM) dari orang yang tidak dikenal.

Tantrum Anak Bukan Bencana, Ini Cara Pintar Orang Tua Menghadapinya

Tak hanya itu, Instagram juga menyediakan fitur pelaporan cepat bagi orangtua. Jika mereka menemukan konten yang dianggap berbahaya atau tidak pantas untuk remaja, laporan tersebut bisa dikirim langsung ke tim moderasi Meta untuk ditindaklanjuti.

Langkah ini menunjukkan komitmen Meta untuk melibatkan keluarga dalam menjaga keamanan digital, bukan sekadar menyerahkan tanggung jawab kepada algoritma atau pengguna itu sendiri.

Cara Bikin Foto Action Figure AI Realistis, Tren Baru yang Lagi Hits di Instagram

Belum Hadir di Indonesia, Akan Dirilis Global 2026

Trik Jitu Cuan dari Reels Video: Cara Kreator Banjir Uang dari Konten Singkat

Meskipun pembaruan ini telah diumumkan secara resmi, fitur pembatasan PG-13 dan kontrol orangtua masih belum tersedia di Indonesia. Meta menyebutkan peluncuran awal dilakukan di Amerika Serikat, Inggris, Australia, dan Kanada terlebih dahulu.

Tahap berikutnya akan diperluas secara global, termasuk ke negara-negara Asia seperti Indonesia, yang diperkirakan mulai mendapatkan fitur ini pada 2026.

Penerapan bertahap ini dilakukan agar Meta dapat menguji efektivitas dan menyesuaikan sistem dengan regulasi privasi di masing-masing negara.


Fokus pada Keamanan Digital Remaja

Dengan kebijakan baru ini, Instagram menegaskan posisinya sebagai platform yang tidak hanya berorientasi pada hiburan, tetapi juga keselamatan pengguna muda.

Meta menilai bahwa masa remaja adalah periode paling rentan terhadap pengaruh negatif media sosial, mulai dari konten tidak pantas hingga tekanan sosial. Karena itu, langkah pembatasan PG-13 ini diharapkan bisa menjadi standar baru untuk perlindungan digital anak di seluruh dunia.

Pembaruan ini juga sejalan dengan meningkatnya kesadaran global tentang kesehatan mental remaja dan pentingnya literasi digital di era media sosial.


Kesimpulan

Kebijakan pembatasan konten PG-13 di Instagram menjadi langkah strategis Meta dalam menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi remaja. Dengan dukungan teknologi verifikasi umur, fitur kontrol orangtua, serta pendekatan berbasis AI, platform ini berupaya menyeimbangkan antara kebebasan berekspresi dan tanggung jawab sosial.

Halaman Selanjutnya
img_title