Teknologi 5.5G, Tren Baru Teknologi Mobile atau Gimmick Marketing?

Gadget – Dunia teknologi China sedang ramai membicarakan istilah "5.5G".

Oppo, Xiaomi, dan vivo baru saja mengumumkan dukungan untuk teknologi ini pada ponsel flagship terbaru mereka.

Honor pun tak ketinggalan, mereka menyatakan seri Magic6 akan bisa memanfaatkan 5.5G melalui update software di masa mendatang.

Namun, perlu dipahami bahwa "5.5G" sendiri sebenarnya adalah istilah marketing.

Operator seluler menggunakannya untuk mendorong peningkatan paket data atau sekadar memamerkan keunggulan jaringan mereka dibanding kompetitor.

Meskipun begitu, "5.5G" yang sebenarnya dikenal sebagai 5G-Advanced, memang merupakan iterasi selanjutnya dari teknologi data seluler.

Ia menjanjikan kecepatan data yang jauh lebih kencang dan latensi yang lebih rendah.

Teknologi ini masih berbasis 5G dan spesifikasinya belum final.

Finalisasi diperkirakan akan terjadi tahun ini, inilah mengapa produsen smartphone dan operator seluler sudah mulai gencar membicarakannya.

Saat ini, kehadiran 5.5G belum memengaruhi penggunaan Anda sehari-hari.

Namun, menarik untuk diketahui bahwa perangkat kelas atas dari produsen ternama sudah dirancang agar bisa mendukung 5.5G ketika jaringan tersebut resmi diluncurkan.

Klaim kecepatan download 10Gbps dan upload 1Gbps di China untuk 5.5G bisa dibilang terlalu optimistis.

Begitu juga dengan janji latensi di level mili detik. Meskipun demikian, peningkatan performa dibandingkan jaringan 5G yang ada saat ini diyakini akan terjadi.

Secara hardware, perangkat dengan Snapdragon 8 Gen 3 atau Dimensity 9300 seharusnya secara teori mampu mendukung 5.5G.

Namun, pada akhirnya aktivasi fitur tersebut bergantung pada keputusan masing-masing produsen smartphone.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram	@gadgetvivacoid
Facebook	Gadget VIVA.co.id
X (Twitter)	@gadgetvivacoid
Whatsapp Channel	Gadget VIVA
Google News	Gadget