Patrick Kluivert Kagum dengan GBK, Tapi Ada Satu Hal yang Mengusik. Apa Itu?

Patrick Kluivert Kagum dengan GBK, Tapi Ada Satu Hal yang Mengusik. Apa Itu?
Sumber :
  • Instagram / @timnasindonesia

GadgetPatrick Kluivert, pelatih baru Timnas Indonesia, mengawali tugasnya dengan mengunjungi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada 13 Januari 2024. Stadion yang menjadi markas utama Skuad Garuda ini meninggalkan kesan mendalam bagi eks pemain Barcelona tersebut. Namun, Kluivert juga mengungkapkan kritiknya terhadap aspek desain stadion, terutama mengenai lintasan atletik yang memisahkan fans dengan lapangan.

Pelatih U-17 Naik Pangkat! Nova Arianto Diproyeksikan untuk Timnas Indonesia Senior

“Stadion Gelora Bung Karno sangat bagus. Namun, dengan adanya lintasan atletik, jarak antara fans dan lapangan terasa terlalu jauh,” ungkap Kluivert dalam wawancaranya dengan salah satu media Nasional.

Ia percaya bahwa atmosfer stadion akan jauh lebih intens dan memberikan tekanan lebih besar kepada tim lawan jika jarak fans lebih dekat ke lapangan.

Kapadze vs Casas: PSSI Umumkan Pelatih Baru Timnas Indonesia Sore Ini

Lintasan Atletik di Stadion GBK

Lintasan Atletik di Stadion GBK

Photo :
  • ANTARA

Media Vietnam Sudah Cemas Hadapi Marselino dan Ivar Jenner Jelang SEA Games 2025

Stadion Gelora Bung Karno adalah salah satu stadion terbesar dan termegah di Asia Tenggara. Namun, keberadaan lintasan atletik menjadi salah satu aspek yang kerap dikritik, termasuk oleh Kluivert. Menurutnya, gemuruh suara fans di stadion ini sangat luar biasa, tetapi jarak dengan lapangan mengurangi tekanan yang bisa dirasakan oleh lawan.

Sebagian besar stadion di Indonesia memang dibangun dengan lintasan atletik karena fungsinya yang multi-purpose. Selain sepak bola, stadion-stadion ini juga digunakan untuk olahraga seperti atletik dan acara besar lainnya. Namun, Kluivert menyoroti bahwa stadion yang didesain khusus untuk sepak bola akan lebih mendukung pengalaman fans dan permainan.

Sejarah Patrick Kluivert di Indonesia

Meskipun kini menjadi pelatih Timnas Indonesia, Kluivert mengaku bahwa Indonesia bukanlah negara yang benar-benar asing baginya. Pada tahun 2014, Kluivert datang ke Jakarta bersama Timnas Belanda sebagai asisten pelatih dalam laga uji coba melawan Timnas Indonesia.

Namun, dalam wawancara terbaru, Kluivert mengakui bahwa ia belum benar-benar memahami budaya Indonesia secara mendalam. "Saya belum begitu mengenal budaya Indonesia. Tapi saya pernah ke sini pada 2014 untuk sebuah pertandingan dengan Timnas Belanda," ujarnya. Pengalaman ini menjadi salah satu dasar bagi Kluivert untuk lebih memahami sepak bola Indonesia dan potensinya.

Fokus Kluivert untuk Timnas Indonesia

Halaman Selanjutnya
img_title