Mengapa Orang Lama Membalas WhatsApp? Ini 7 Kepribadian yang Jadi Penyebabnya
- Dok. Alodokter
Ciri-ciri:
- Memiliki jadwal padat sepanjang hari.
- Membalas pesan hanya jika benar-benar sempat.
- Tidak merasa bersalah jika menunda membalas pesan.
6. Orang yang Tidak Nyaman dengan Konflik
Orang yang menghindari konflik biasanya membutuhkan waktu untuk memikirkan respons yang dapat meredakan ketegangan. Jika pesan bersifat sensitif, mereka lebih memilih menunda balasan untuk mencari kata-kata yang tepat.
Ciri-ciri:
- Menghindari diskusi yang berpotensi menimbulkan konflik.
- Berusaha mencari kalimat netral agar tidak menyinggung.
- Cenderung pasif dalam percakapan.
7. Tipe Sederhana dan Santai
Kepribadian santai tidak menganggap komunikasi digital sebagai hal yang mendesak. Mereka percaya bahwa pesan tidak harus dibalas segera, kecuali ada urgensi tertentu.
Ciri-ciri:
- Tidak merasa tertekan untuk membalas pesan dengan cepat.
- Fokus pada interaksi langsung daripada virtual.
- Sering berkata, "Santai saja, nanti juga dibalas."
Kesimpulan
Lama dalam membalas pesan WhatsApp bukanlah tanda ketidakpedulian. Perilaku ini sering kali mencerminkan kepribadian seseorang dan cara mereka menghadapi komunikasi digital.
Dengan memahami alasan di balik kebiasaan ini, kita bisa lebih pengertian dan tidak cepat salah paham. Jadi, sebelum merasa kesal, ingatlah bahwa setiap orang memiliki caranya sendiri dalam berkomunikasi.
| Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
|---|---|
| @gadgetvivacoid | |
| Gadget VIVA.co.id | |
| X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
| Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
| Google News | Gadget |