Nasib Tragis eFishery: Dari Unicorn Cemerlang Jadi Startup yang Terancam Tutup!

Gadget – Nasib eFishery, unicorn perikanan yang sempat bersinar, kini berada di ujung tanduk. Dua petingginya dilaporkan ke polisi atas dugaan fraud, sementara investor disebut tengah mempertimbangkan likuidasi perusahaan. Dengan operasional yang telah dihentikan dan ratusan karyawan terkena PHK, eFishery menghadapi masa depan yang suram.

Dugaan Kecurangan: Manipulasi Laporan Keuangan hingga Perusahaan Fiktif

Startup yang sempat bernilai US$ 1,3 miliar ini kini dalam sorotan. Berdasarkan penyelidikan, eFishery diduga terlibat dalam berbagai skandal keuangan, termasuk manipulasi laporan keuangan dan pembuatan perusahaan fiktif.

Manajemen sementara yang dipimpin oleh FTI Consulting telah melaporkan dua petinggi berinisial G dan C ke kepolisian. Namun, pihak kepolisian maupun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) belum merinci identitas keduanya.

Sumber dari Katadata.co.id mengungkapkan bahwa ada tiga nama yang sebenarnya tengah diperiksa, yakni G, C, dan A. Namun, detail mengenai peran mereka dalam kasus ini masih belum diungkap ke publik.

FTI Consulting Ambil Alih, Operasional Dihentikan

Di tengah skandal ini, eFishery mengambil langkah drastis:

• CEO Gibran Huzaifah dan Chief Product Officer Chrisna Aditya dibebastugaskan sejak Desember 2024.
• Menunjuk manajemen sementara dengan Adhy Wibisono sebagai CEO interim dan Albertus Sasmitra sebagai CFO interim.
• Menghentikan operasional perusahaan dalam jangka waktu yang belum ditentukan.
• PHK massal terhadap lebih dari 300 karyawan sejak Januari 2025.

FTI Consulting, yang berbasis di Washington DC, kini mengawasi jalannya perusahaan sembari melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dugaan kecurangan yang terjadi.

Investor Didesak Pilih: Likuidasi atau Restrukturisasi?

Sebuah laporan dari Bloomberg News menyebutkan bahwa para pemegang saham kini menghadapi pilihan sulit: melanjutkan bisnis dengan restrukturisasi atau menutup eFishery secara permanen.

Dalam beberapa minggu ke depan, investor akan melakukan pemungutan suara untuk menentukan langkah selanjutnya. Keputusan ini krusial, mengingat eFishery telah kehilangan kepercayaan pasar dan menghadapi kehancuran yang cepat.

Masa Depan eFishery: Bangkit atau Tamat?

Kasus yang menimpa eFishery menjadi peringatan besar bagi dunia startup Indonesia. Valuasi tinggi bukan jaminan keberlanjutan, terutama jika tata kelola perusahaan lemah dan transparansi diabaikan.

Sementara itu, FTI Consulting menegaskan bahwa keputusan untuk membebastugaskan pimpinan lama dan menunjuk manajemen baru dilakukan demi menyelamatkan perusahaan. Namun, dengan skandal fraud yang semakin terungkap, masa depan eFishery tetap tidak pasti.

Akankah eFishery mampu bangkit dari keterpurukan? Atau ini menjadi akhir dari unicorn perikanan Indonesia? Kita tunggu perkembangan selanjutnya.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram	@gadgetvivacoid
Facebook	Gadget VIVA.co.id
X (Twitter)	@gadgetvivacoid
Whatsapp Channel	Gadget VIVA
Google News	Gadget