Heri, Pria Bogor yang Pukul Remaja, Diduga Arogan & Pernah Terlibat 2 Skandal Besar

Heri, Pria Bogor yang Pukul Remaja, Diduga Arogan & Pernah Terlibat 2 Skandal Besar
Sumber :
  • Istimewa

Warga Desak Tes Urine, Curiga Heri dalam Pengaruh Zat Terlarang
Karena rekam jejaknya yang mencurigakan, warga setempat mendesak pihak kepolisian untuk melakukan tes urine terhadap Heri.

Nggak Perlu VPN Lagi! Simontok Browser Untuk Buka Semua Situs yang Diblokir

Mukidi menegaskan bahwa banyak warga yang mencurigai ada sesuatu yang tidak biasa dengan sikap Heri, sehingga menduga adanya indikasi penggunaan zat tertentu.

"Makanya saya sarankan supaya orang tersebut (pelaku) ini dicek urine, karena ada sebagian warga yang ngomong mencurigakan, jadi enggak biasanya seperti ini, indikasi ke sana lah si pelaku," tegas Mukidi.

12 Katak Penghuni Gunung Myuboku!

Petisi Warga: Kasus Harus Berlanjut, Tidak Ada Damai!

Warga yang sudah lama resah dengan kelakuan Heri tidak ingin kasus ini berakhir seperti sebelumnya. Oleh karena itu, mereka mengumpulkan tanda tangan petisi agar kasus ini terus diproses secara hukum.

Huawei MatePad Pro 13.2: Tablet Impian Para Kreator, Speknya Gak Main-Main!

"Pokoknya lanjut, saya selaku kakeknya (korban), enggak ada istilah damai. Saya punya tanda tangan warga, supaya masalah ini jangan berhenti, harus lanjut," ujar Mukidi tegas.

Sosok Pelaku: Pengusaha Warisan yang Dikenal Arogan

Polisi akhirnya mengungkap fakta tentang profesi dan latar belakang Heri. Meski mengklaim sebagai anggota Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) sejak 2015, Heri tidak bisa menunjukkan bukti keanggotaannya.

Kapolsek Citeureup, AKP Ari Nugroho, juga memastikan bahwa Heri bukan aparat, melainkan seorang pengusaha swasta.

"(Pekerjaan pelaku) swasta, bukan aparat," ujar Kapolsek.

Sementara itu, Ketua RT setempat, Taufik Ismail, menyebut bahwa Heri mendapat warisan usaha dari keluarganya, bukan murni perintis bisnis sendiri.

"Ya emang untuk ukuran dia disebut pengusaha muda, cuma bukan perintis, tapi warisan. (Usahanya) ducting, blower AC, dia itu pabrikasi, yang bikin dia, yang masang dia," jelas Taufik.

Bahkan, Heri dikenal sebagai sosok terpandang yang juga mempekerjakan warga sekitar dalam usahanya.

Kesimpulan: Kasus Harus Berjalan, Warga Tidak Mau Damai

Kasus pemukulan terhadap Evan membuka tabir kelakuan arogan Heri yang selama ini meresahkan warga Citeureup, Bogor. Dengan dua skandal besar sebelumnya, warga menegaskan bahwa kasus ini tidak boleh berhenti di tengah jalan.

Dengan tekanan dari warga dan perhatian publik yang besar, banyak yang berharap pihak berwajib bertindak tegas, termasuk melakukan tes urine dan memastikan proses hukum berjalan transparan.

Halaman Selanjutnya
img_title