Cara Memilih Sepatu Lari dengan Fitur Bantalan Maksimal untuk Kenyamanan Ekstra

Gadget – Gak bisa dipungkiri nih, punya sepatu lari yang pas itu penting banget biar performamu di atas lintasan makin mantap tanpa khawatir cedera. Tapi kadang banyak orang masih bingung cara ngeliatin sepatu yang bener sesuai kebutuhan mereka.

Jadi gini, sepatu lari emang dirancang khusus buat menunjang aktivitas kamu. Ngapa-ngapain juga sih kalau beli asal-asalan? Yuk kita bahas apa aja yang harus kamu perhatikan!

1. Mulai dari Jenis Kaki Kamu

Penting banget untuk mengenali jenis kaki dan gaya lari kamu. Ada yang termasuk pronasi normal (netral), overpronasi (cenderung condong ke dalam), atau supinasi (kebalikannya, condong ke luar).

Biasanya, hal ini bisa dicek melalui tes footprint di toko-toko olahraga atau pakai aplikasi online tertentu. Dengan mengetahui ini, kamu bisa cari sepatu yang lebih cocok sama gaya gerakan kakimu.

2. Perhatikan Ukuran Sepatu yang Pas

Jangan cuma lihat ukuran biasa ya! Di sepatu lari, ruang kosong di bagian ujung jari kaki idealnya adalah sekitar 1 cm. Kenapa? Karena saat kita lari, kaki akan sedikit membengkak akibat suhu tubuh naik atau tekanan.

Jadi, selalu coba langsung sebelum beli dan pastikan ada sisa ruang cukup buat kenyamanan panjang jarak lari.

3. Bobot Sepatu Penting Banget

Ada dua jenis sepatu: yang ringan untuk lari cepat atau sprint, dan yang agak berat namun memberikan stabilitas lebih baik buat pelari jarak jauh. Tentukan tujuanmu dulu, apakah ingin sepatu yang ringan atau bertenaga?

4. Jangan Lewatkan Bantalan yang Nyaman

Buat kamu yang sering lari di permukaan keras seperti aspal, sepatu dengan bantalan maksimal itu wajib! Sedangkan kalau medannya lebih lembut seperti treadmill, bantalan standar saja sudah cukup.

5. Cek Sol dan Grip

Untuk para trail runner atau pelari lintasan berbatu, sol kasar dengan grip kuat bakal membuat kamu percaya diri di setiap langkah. Nah, kalau kamu lebih sering di jalanan datar, sol yang halus dan empuk bisa bikin perjalanan semakin menyenangkan.

6. Cobain Sebelum Beli

Mau desainnya sekeren apa pun, kalau nggak pas sama kakimu ya percuma. Selalu lakukan simulasi gerakan langsung di toko sebelum akhirnya kamu beli, biar tahu seberapa nyaman rasanya saat dipakai.

7. Ganti Saat Waktunya Sudah Tiba

Umur pemakaian rata-rata sepatu lari itu antara 500-800 km. Kalau udah melewati batas itu, ada baiknya mulai pikirin untuk ganti biar tetap aman dan nyaman ya.

Pada akhirnya, memilih sepatu lari nggak boleh main asal-asalan. Ini investasi yang benar-benar akan memengaruhi performa serta menjaga kondisi tubuhmu agar terhindar dari risiko cedera. Jadi, jangan lupa pertimbangkan semua faktor di atas saat kamu lagi nyari pasangan sempurna buat lari! ?

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram	@gadgetvivacoid
Facebook	Gadget VIVA.co.id
X (Twitter)	@gadgetvivacoid
Whatsapp Channel	Gadget VIVA
Google News	Gadget