5 Produk Makanan Israel yang Mendunia, Ternyata Banyak Dijumpai di Negara Muslim
- lifeworks
2. Falafel, Street Food Favorit Dunia
Selain hummus, ada falafel yang tak kalah populer. Camilan ini berbentuk bulat kecil, terbuat dari kacang arab atau kacang fava yang digiling lalu digoreng hingga renyah. Teksturnya garing di luar namun lembut di dalam, biasanya disajikan dalam roti pita dengan tambahan sayuran segar serta saus tahini.
Di Israel, falafel sering dipromosikan sebagai makanan nasional. Namun, sejarah mencatat bahwa asal usul falafel justru dari Mesir, kemudian menyebar ke kawasan Levant dan negara-negara Arab lainnya. Kini, falafel sudah menjelma sebagai street food internasional. Di negara-negara Muslim, falafel mudah ditemukan di pasar maupun restoran, menjadikannya makanan yang melintasi batas identitas politik.
3. Jeruk Jaffa, Ikon Ekspor yang Kontroversial
Beranjak ke produk buah, Israel dikenal dengan jeruk Jaffa atau yang sering disebut Jaffa Oranges. Jeruk jenis ini telah menjadi salah satu ikon ekspor Israel sejak abad ke-20. Ciri khasnya adalah rasa manis dengan kadar air yang seimbang, sehingga sangat disukai pasar Eropa dan Asia.
Namun, tidak semua negara menyambut produk ini dengan tangan terbuka. Di sejumlah negara Muslim, pemasaran jeruk Jaffa kerap dihindari karena alasan politik. Meski begitu, varietas jeruk yang sama bisa tumbuh di berbagai tempat lain, sehingga konsumen tetap bisa menikmati jenis jeruk serupa tanpa harus mengimpor langsung dari Israel.