Jay Idzes Sudah Tahu Akhirnya Begini, Pesan Haru untuk Fans Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia

Maarten Paes dan Jay Idzes
Sumber :
  • yt/The Haye Way

Gadget – Harapan besar Timnas Indonesia untuk melangkah ke Piala Dunia 2026 akhirnya kandas setelah kekalahan tipis 0-1 dari Irak pada laga Grup B ronde keempat Kualifikasi Zona Asia. Kekalahan ini menyakitkan bukan hanya bagi para pemain, tetapi juga jutaan suporter yang setia mendukung skuad Garuda sejak awal perjalanan panjang dua tahun terakhir.

Belum Ada Rapat, Belum Ada Nama! PSSI Bantah Kencang Isu Pelatih Baru Timnas

Namun di tengah suasana duka itu, muncul sosok yang menunjukkan ketenangan dan kedewasaan luar biasa: Jay Idzes. Bek naturalisasi yang selalu tampil konsisten ini kembali menarik perhatian, bukan karena aksinya di lapangan, tetapi lewat kata-kata tulus yang diucapkannya sebelum laga krusial melawan Irak.

Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube The Haye Way, Jay Idzes sempat menyampaikan pesan penuh makna kepada para pendukung Timnas Indonesia. Ucapannya terasa seperti sebuah refleksi atas perjalanan berat tim dan sekaligus pesan moral bagi publik sepak bola Tanah Air.

Eizar Jacob Tanjung, Bintang Muda Berdarah Indonesia-Australia Siap Tampil Ganas di Piala Dunia U-17

“Yang ingin saya katakan kepada orang-orang adalah teruslah mendukung kami. Percaya, itu normal bahwa terkadang dalam permainan orang membuat kesalahan,” ujar Jay dengan nada tenang namun penuh perasaan.

Ia menambahkan dengan jujur, “Saya akan menjadi orang pertama yang mengatakan bahwa saya membuat banyak kesalahan di setiap pertandingan. Kita nggak selalu melakukan semuanya dengan benar. Tapi yang penting kita terus maju.”

Media Inggris Heran: FIFA dan AFC Bungkam Soal Protes Indonesia atas Keuntungan Arab Saudi

Pesan Tulus untuk Suporter dan Tanah Air

Kata-kata itu terasa semakin menyentuh setelah kekalahan dari Irak menjadi akhir dari perjuangan Timnas Indonesia di jalur Piala Dunia. Jay Idzes tak hanya bicara sebagai pemain, tapi sebagai seseorang yang benar-benar memahami makna pengorbanan, tanggung jawab, dan kebanggaan membela lambang Garuda di dada.

“Pertama-tama, untuk rekan satu tim kami di lapangan. Bahkan untuk staf. Dan tentu saja, untuk semua orang. Dan terlebih lagi, kami juga bermain untuk keluarga kami,” kata Jay, menegaskan bahwa perjuangan mereka bukan hanya soal olahraga, tapi juga tentang identitas dan nilai keluarga.

Ucapan itu mencerminkan betapa dalam rasa cintanya terhadap Indonesia, meski dirinya lahir dan besar di luar negeri. Ia menyadari bahwa menjadi bagian dari Timnas berarti membawa harapan jutaan orang.

Halaman Selanjutnya
img_title