Eks Mertua Arhan Marah: Hentikan Bullying ke Pemain Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sumber :
  • x.com

Gadget – Kegagalan Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 meninggalkan luka mendalam bagi publik sepak bola nasional. Kekalahan dari Irak dan Arab Saudi membuat Garuda tersingkir di babak kualifikasi, sementara para pemain harus menghadapi gelombang kritik tajam di media sosial.

Eks Penerjemah Shin Tae-yong Sindir Beckham Putra: “Paling Masalah Itu Postur Tubuhnya!”

Namun di tengah hujan cacian tersebut, suara pembelaan datang dari Andre Rosiade — mantan mertua Pratama Arhan sekaligus Wakil Ketua Komisi VI DPR RI. Ia menyerukan agar masyarakat berhenti menghakimi para pemain dan memberikan ruang bagi mereka untuk bangkit.

Menurut Andre, para pemain sudah berjuang maksimal di lapangan, dan kesalahan adalah bagian dari proses dalam dunia sepak bola. “Saya tidak setuju ada narasi di media sosial yang menyerang Ridho, Beckham, Klok, sampai Yakob Sayuri,” ujarnya dalam tayangan YouTube Masih Kureng.

Thank You FIFA! Timnas Indonesia Ketiban Berkah Besar meski Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026

Andre: “Ridho, Klok, Beckham, Yakob Tidak Layak Dihujat”

Mantan Bek Timnas Sentil Patrick Kluivert, Bukan Dua Pemain Persib yang Jadi Masalah

Andre secara khusus menyoroti blunder yang dilakukan bek Rizky Ridho pada laga krusial melawan Irak. Saat itu, kesalahannya berujung pada gol tunggal Zidane Iqbal di babak kedua yang memastikan kemenangan Irak.

“Tidak mungkin Ridho, Yakob, Klok, atau Beckham mau bikin blunder dengan sengaja. Mereka pasti sudah berusaha memberikan yang terbaik untuk bangsa,” tegas Andre. Ia menilai wajar jika pemain melakukan kesalahan di pertandingan penting, karena tekanan dan tanggung jawab yang besar sering memengaruhi performa di lapangan.

Andre juga menyinggung momen serupa yang dialami penjaga gawang Ernando Ari pada pertemuan sebelumnya dengan Irak. “Saya tahu persis, dulu Ernando juga dihujat habis-habisan. Tapi sekarang lihat, dia sudah bangkit. Artinya, mereka butuh dukungan, bukan cemoohan,” katanya.


Kritik Boleh, Tapi Jangan Jadi Bullying

Andre Rosiade menegaskan bahwa ada perbedaan besar antara kritik membangun dan bullying yang menyerang pribadi pemain. Ia mengingatkan publik agar menahan diri dalam menulis komentar di media sosial.

“Antara bully dan kritik itu beda. Yang terjadi kepada Yakob Sayuri, Marc Klok, Beckham Putra, bahkan Rizky Ridho, itu bukan kritik — itu penghakiman,” ucapnya tegas.

Menurutnya, suporter sejati adalah mereka yang tetap mendukung di saat tim sedang terpuruk, bukan justru menjatuhkan mental para pemain. “Kita nggak boleh menghakimi anak-anak itu. Mereka sudah berjuang untuk merah putih, dan pantas mendapatkan respek,” tambah Andre.

Halaman Selanjutnya
img_title