Erick Thohir Akhiri Era Kluivert, Janji Bawa Timnas Indonesia Tembus 100 Besar FIFA dan Piala Dunia

Erick Thohir dan Shin Tae-yong
Sumber :
  • IG/@erickthohir

Gadget – PSSI resmi mengumumkan pemutusan kerja sama dengan Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia pada Kamis (16/10/2025). Keputusan ini menjadi babak baru setelah kegagalan Garuda melangkah ke Piala Dunia 2026.

3 Alasan Timur Kapadze Pantas Latih Timnas Indonesia, Nomor 1 Jadi Bukti Nyata yang Belum Pernah Terjadi

Kekalahan 0-1 dari Irak di King Abdullah Sports City pada laga terakhir Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Minggu (12/10/2025), menjadi titik balik yang menentukan. Gol tunggal Zidane Iqbal bukan hanya mengubur impian Indonesia, tetapi juga menandai akhir perjalanan singkat Kluivert di kursi pelatih.

Selama hampir setahun memimpin, pelatih asal Belanda itu tak mampu menunjukkan perkembangan signifikan, terutama dalam laga tandang. Catatan hasilnya cukup mengecewakan:

Rizky Ridho Sindir Pelatih Baru Usai Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
  • Kalah 0-6 dari Jepang

  • Kalah 1-5 dari Australia

  • Kalah 2-3 dari Arab Saudi

  • Kalah 0-1 dari Irak

Empat laga tandang, empat kekalahan, dan total 15 kali kebobolan menjadi catatan pahit bagi Kluivert. Tak heran, lini masa media sosial dibanjiri kritik keras dan muncul tagar #KluivertOut yang langsung menjadi trending.

Jay Idzes Akhirnya Angkat Bicara Soal Erick Thohir: “Banyak yang Tak Tahu Perjuangan di Balik Layar”

Publik menilai performa Timnas Indonesia di bawah Kluivert tidak mengalami peningkatan signifikan. Bahkan, nama Shin Tae-yong kembali diserukan warganet agar dipulangkan untuk memimpin Garuda lagi.


Janji Erick Thohir Setelah Pemecatan Kluivert

Ketua Umum PSSI Erick Thohir akhirnya buka suara usai keputusan tersebut diunggah melalui akun Instagram resminya. Dalam pernyataan resmi itu, Erick menyampaikan apresiasi sekaligus menegaskan arah baru Timnas Indonesia ke depan.

“Terima kasih atas kontribusi yang sudah diberikan Coach Patrick Kluivert dan tim kepelatihan selama hampir 12 bulan untuk PSSI dan Timnas Indonesia,” tulis Erick.

“Dengan penuh rasa hormat, kami sepakat untuk mengakhiri kerja sama ini. Terima kasih sudah menjadi bagian dari perjalanan Timnas dan berjuang untuk Merah Putih.”

Erick juga memberikan penghargaan kepada seluruh pemain, ofisial, dan suporter yang telah berjuang membawa Indonesia hingga ronda keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 — sebuah pencapaian historis bagi sepak bola nasional.

Namun, Erick tidak ingin berhenti di situ. Ia menegaskan PSSI kini menatap target yang lebih tinggi.

“Kita akan melakukan evaluasi dan menentukan target bagi Timnas Indonesia berikutnya: masuk ranking 100 besar FIFA, tampil di Piala Asia 2027, dan mempersiapkan diri untuk Piala Dunia 2030,” tegasnya.

Halaman Selanjutnya
img_title