Kabar Baik Timnas U-17! Honduras Kehilangan Bintang Eks Juventus, Nova Arianto Optimis Garuda Muda Lolos

Luis Suazo
Sumber :
  • scbraga.pt

GadgetTimnas Indonesia U-17 mendapat kabar menggembirakan menjelang gelaran Piala Dunia U-17 2025 di Qatar. Pelatih Nova Arianto kini bisa sedikit bernapas lega setelah Honduras, salah satu lawan di Grup H, dikabarkan kehilangan pemain bintang mereka, Luis Suazo, akibat cedera.

Media Vietnam Sindir Timnas U-17 Indonesia, Sebut Belum Menang Jelang Piala Dunia 2025

Garuda Muda yang baru saja menorehkan sejarah dengan lolos ke putaran final untuk pertama kalinya kini fokus mematangkan persiapan. Tiket menuju Qatar diraih usai Indonesia menembus perempat final Piala Asia U-17 2025, sebuah pencapaian penting bagi skuad muda asuhan Nova Arianto.

Namun, undian grup tidak sepenuhnya bersahabat. Indonesia tergabung di Grup H bersama Brasil, Honduras, dan Zambia — tiga tim dengan karakter permainan cepat dan fisik kuat. Meski begitu, kabar terbaru dari kubu Honduras membuka harapan baru bagi Garuda Muda.

Dibongkar Orang Terdekat, Shin Tae-yong Tolak Banyak Tawaran Usai ‘Ditendang’ dari Timnas Indonesia

Cedera Luis Suazo Jadi Kabar Gembira Bagi Garuda Muda

Timnas Indonesia U-17 Tiba di Qatar! Nova Arianto Bawa 21 Pemain Terbaik Hadapi Piala Dunia

Menjelang turnamen yang dimulai pada 3 November 2025, Honduras mendapat kabar buruk. Luis Suazo, pemain kunci mereka yang dikenal berbahaya di lini depan, mengalami cedera kambuhan. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh pelatih Honduras dalam wawancara dengan media lokal.

“Dia mengalami cedera kambuhan dan masih berjuang agar bisa tampil di Qatar,” ujar sang pelatih, seraya menegaskan bahwa Suazo memiliki peran vital dalam skema permainan timnya.

Absennya Suazo tentu menjadi pukulan telak bagi Honduras. Pemain kelahiran 2008 itu adalah salah satu talenta muda terbaik di Amerika Tengah. Kariernya di Eropa dimulai dari akademi Cagliari, sebelum direkrut oleh Juventus pada 2022. Setelah menimba ilmu tiga tahun di Turin, Suazo resmi bergabung dengan Braga pada Juli 2025.

Namanya bahkan sempat masuk daftar “The Guardian Next Generation 2008”, yang berisi para pemain muda terbaik dunia. Dengan reputasi semacam itu, kehilangan Suazo jelas mengubah dinamika kekuatan Honduras.


Statistik dan Potensi Luis Suazo

Performa Suazo tak perlu diragukan. Ia mencetak hat-trick saat Honduras menghancurkan Bonaire 8-0 pada Februari lalu di babak kualifikasi regional. Ketajamannya di depan gawang membuatnya menjadi momok bagi pertahanan lawan.

Namun kini, kondisinya meragukan untuk tampil di level tertinggi seperti Piala Dunia U-17 2025. Jika benar ia tidak fit 100 persen, Honduras akan kehilangan ujung tombak utama sekaligus pemimpin lini depan mereka. Situasi ini menjadi keuntungan tak terduga bagi Timnas Indonesia.


Peluang Indonesia di Grup H Piala Dunia U-17 2025

Ketiadaan Suazo membuat peluang Indonesia untuk mencuri poin dari Honduras semakin terbuka lebar. Dalam skenario ideal, laga melawan Honduras bisa menjadi kunci bagi langkah Garuda Muda menuju babak 16 besar.

Adapun jadwal pertandingan Grup H Timnas Indonesia U-17 adalah sebagai berikut:

  • 4 November 2025: Indonesia vs Zambia di Stadion Al Thumama, Doha

  • 7 November 2025: Indonesia vs Honduras di Stadion Jassim bin Hamad

  • 10 November 2025: Indonesia vs Brasil di Khalifa International Stadium

Nova Arianto diketahui menyiapkan strategi khusus menghadapi lawan-lawan dengan gaya bermain agresif. Dengan absennya Suazo, fokus pertahanan bisa lebih diarahkan untuk meredam kecepatan pemain sayap Honduras, sambil memaksimalkan serangan balik cepat yang menjadi andalan Garuda Muda.


Optimisme Nova Arianto dan Target Garuda Muda

Pelatih Nova Arianto tetap menekankan pentingnya kerja keras meski kabar dari kubu Honduras bisa dianggap sebagai “angin segar.” Ia mengingatkan bahwa di level dunia, semua tim memiliki kualitas tinggi, dan tidak ada lawan yang bisa diremehkan.

Kondisi ini justru menambah semangat bagi para pemain muda Indonesia untuk tampil tanpa beban. Beberapa nama seperti Evandra Florasta, Mike Rajasa Hoppenbrouwers, dan Mathew Baker terus menunjukkan progres positif selama pemusatan latihan.

Selain itu, adaptasi terhadap cuaca dan atmosfer Qatar menjadi fokus utama latihan tim. Indonesia dijadwalkan melakukan uji coba tertutup melawan klub lokal di Doha sebelum pertandingan resmi dimulai, guna menyesuaikan ritme permainan dan mental bertanding.


Kehilangan Luis Suazo di kubu Honduras memberi sinyal positif bagi Indonesia di fase grup. Meski lawan seperti Brasil dan Zambia tetap menjadi ancaman serius, peluang Garuda Muda untuk lolos kini semakin realistis.

Dengan persiapan matang, semangat tinggi, dan dukungan penuh dari masyarakat Indonesia, tim asuhan Nova Arianto berpeluang menorehkan sejarah baru di Piala Dunia U-17 2025. Semua mata kini tertuju pada Garuda Muda — apakah mereka mampu membalikkan prediksi dan menciptakan kejutan besar di Qatar.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget