Tak Disangka, Ranking FIFA Indonesia Turun Meski Tak Bermain Sama Sekali

Timnas Indonesia
Sumber :
  • Kitagaruda

Suriname belum selesai bertanding pada jeda internasional November ini. Mereka dijadwalkan akan menghadapi Guatemala pada 19 November 2025 waktu Indonesia bagian barat. Laga tersebut berpotensi kembali mengubah posisi mereka pada ranking FIFA. Jika Suriname menang atau memperoleh hasil yang menguntungkan, poin mereka bisa bertambah lagi sehingga memperlebar jarak dari Indonesia. Namun jika mereka kalah, poin Suriname bisa berkurang, sehingga peluang Indonesia untuk naik kembali tetap terbuka.

Sama Persis Tapi Beda Harga! Ini Perbedaan Oppo A6x 5G dan 4G yang Harus Anda Tahu

Situasi ini membuat pergerakan ranking Indonesia berada dalam kondisi yang sepenuhnya dipengaruhi hasil negara lain. Tanpa memainkan pertandingan, Garuda hanya dapat menunggu hasil akhir dari laga-laga tersebut.

dinamika ranking tanpa pertandingan di bulan november

Ini Bukan Impian: Galaxy Z TriFold dengan Triple Fold & Kamera 200 MP Hadir!

Tidak ada aktivitas laga bagi Timnas Indonesia pada jeda internasional kali ini. Setelah pemecatan Patrick Kluivert, PSSI fokus pada restrukturisasi dan penyusunan rencana jangka panjang. Karena itu, Garuda tidak terlibat dalam uji coba maupun ajang resmi.

Meski demikian, ranking FIFA tetap berjalan berdasarkan hasil pertandingan internasional yang berlangsung. Sistem perhitungan poin FIFA memungkinkan perubahan peringkat terjadi bahkan ketika sebuah negara tidak berlaga. Ketika negara lain meraih kemenangan dengan nilai poin besar, negara yang berada di kisaran poin yang sama bisa terdampak meski tidak bertanding.

Top 3 HP Vivo 2025 dengan Kamera Periskop dan Baterai Jumbo

Indonesia yang berada di papan tengah ranking merupakan kelompok yang paling rentan terhadap pergerakan ini. Dengan selisih poin yang tidak terlalu jauh antara beberapa negara, satu kemenangan meyakinkan dapat menggeser posisi banyak tim. Suriname menjadi contoh paling nyata pada periode ini dengan tambahan poin yang cukup besar untuk melompati beberapa negara sekaligus.

Dalam konteks ini, tidak adanya pertandingan membuat Indonesia berada pada posisi defensif karena tidak memiliki kesempatan menambah poin. Situasi tersebut berlangsung hingga jadwal FIFA Matchday selanjutnya pada Maret 2026. Barulah pada periode tersebut Garuda berpeluang kembali mengumpulkan poin dan memperbaiki ranking mereka.

Keputusan PSSI untuk menunda pertandingan adalah bagian dari pertimbangan jangka panjang. Federasi ingin memastikan pelatih baru memiliki waktu yang cukup untuk membangun konsep permainan dan mempersiapkan tim sebelum memasuki agenda resmi berikutnya. Selama masa transisi ini, dinamika ranking menjadi faktor eksternal yang tidak dapat dikendalikan.

Halaman Selanjutnya
img_title