Mesin Mobil Panas? Jangan Langsung Matikan! Ini Cara Cepat Turunkan Suhu Mesin

Mesin Mobil Panas? Jangan Langsung Matikan! Ini Cara Cepat Turunkan Suhu Mesin
Sumber :
  • Suzuki Indonesia

Jadi, matikan AC, cari tempat aman (bahu jalan), lalu biarkan mesin idle selama 3–5 menit. Ini adalah cara paling efektif untuk menurunkan suhu inti mesin secara alami.

iQOO 15 Resmi Meluncur, Spesifikasi Flagship dan Performa Monster Jadi Sorotan

Langkah #2: Buka Kap Mesin dengan Hati-Hati untuk Lepaskan Panas

Setelah mesin idle selama beberapa menit dan suhu mulai turun (jarum indikator turun dari zona merah), baru buka kap mesin.

Infinix Hot 12 Play Tawarkan Performa Stabil dan Layar Luas untuk Pengguna Aktif

Cara Aman Membuka Kap Saat Overheat:

  • Jangan langsung membuka penuh. Tarik tuas kap dari dalam kabin, lalu buka sedikit (10–15 cm).
  • Tunggu uap panas keluar. Jika ada uap putih, biarkan menguap dulu selama 30–60 detik.
  • Gunakan sarung tangan atau kain tebal untuk membuka kap sepenuhnya hindari kontak langsung dengan permukaan logam yang panas.
Performa POCO X6 Pro 5G Makin Ganas, Alternatif iPhone yang Bikin Banyak Pengguna Penasaran

Mengapa Perlu Dibuka?
Ruang mesin yang tertutup bertindak seperti oven tertutup panas terperangkap dan tidak bisa keluar. Dengan membuka kap:

  • Udara panas di sekitar radiator, selang, dan manifold bisa keluar lebih cepat
  • Sirkulasi udara alami membantu pendinginan pasif
  • Anda bisa memantau kondisi visual (apakah ada kebocoran, asap berlebih, atau bau terbakar)

Peringatan Penting:

  • JANGAN PERNAH membuka tutup radiator saat mesin masih panas!

Tekanan di dalam sistem pendingin bisa mencapai 15–20 psi saat panas. Jika dibuka, coolant mendidih (titik didihnya naik karena tekanan) akan menyembur keluar seperti pancaran uap panas, berisiko menyebabkan luka bakar serius.

Langkah #3: Tambahkan Coolant atau Air Tapi Hanya Saat Sudah Dingin

Setelah kap terbuka dan mesin idle selama 5–10 menit, periksa tabung reservoir coolant (biasanya transparan dengan garis “MIN” dan “MAX”).

Jika levelnya di bawah “MIN”, kemungkinan besar coolant berkurang.

Cara Aman Mengisi Ulang:

  • Pastikan mesin sudah benar-benar dingin. Sentuh tutup radiator jika masih terlalu panas untuk disentuh, jangan dibuka.
  • Buka tutup radiator perlahan, miringkan sedikit untuk melepas tekanan sisa.
  • Isi dengan coolant khusus (idealnya campuran 50:50 air dan cairan pendingin). Jika darurat, gunakan air bersih (air mineral atau air rebusan dingin).
  • Jangan isi sampai penuh. Biarkan ruang untuk ekspansi saat mesin panas.
  • Nyalakan mesin kembali, biarkan idle selama 2–3 menit sambil pantau indikator suhu dan kebocoran.
Halaman Selanjutnya
img_title