Gen Z Beralih dari Smartphone? Ini Alasan dan Penggantinya
- Istimewa
Penurunan Penjualan Smartphone High-End dan Kenaikan Feature Phone
Meskipun pasar smartphone secara keseluruhan masih tumbuh, terdapat indikasi bahwa penjualan smartphone high-end mengalami penurunan. Sementara itu, penjualan feature phone atau ponsel jadul justru mengalami peningkatan di beberapa wilayah, terutama di Amerika Serikat. Hal ini menunjukkan bahwa ada sebagian konsumen, khususnya Gen Z, yang mulai beralih ke alternatif yang lebih sederhana dan terjangkau.
HMD Global, pemilik merek Nokia, menjadi salah satu perusahaan yang diuntungkan dari tren ini. Nokia dikenal dengan ponsel-ponsel jadulnya yang ikonik, yang kembali populer di kalangan Gen Z. Penjualan feature phone Nokia mengalami peningkatan signifikan, menunjukkan bahwa masih ada permintaan yang kuat untuk ponsel-ponsel sederhana dan tahan lama.
Pasar Smartphone Indonesia dan Pergeseran Preferensi Konsumen
Pasar smartphone di Indonesia juga mengalami dinamika yang menarik. Laporan dari IDC menunjukkan bahwa pasar smartphone Indonesia mengalami pertumbuhan positif, terutama didorong oleh segmen ultra low-end (di bawah Rp 1,6 juta) dan segmen menengah (antara Rp 3,2 juta – Rp 9,8 juta).
Namun, segmen smartphone dengan harga di atas Rp 10 juta mengalami penurunan, sebagian disebabkan oleh larangan penjualan iPhone 16 pada kuartal keempat tahun 2024.
Pergeseran preferensi konsumen ini menunjukkan bahwa harga menjadi faktor penting dalam keputusan pembelian smartphone di Indonesia. Konsumen cenderung memilih smartphone dengan harga yang lebih terjangkau, yang menawarkan fitur-fitur esensial tanpa harus mengeluarkan banyak uang.