Hati-Hati! Ini Tanda Stroke yang Terlihat di Kaki dan Sering Diabaikan

Hati-Hati! Ini Tanda Stroke yang Terlihat di Kaki dan Sering Diabaikan
Sumber :
  • Siloam Hospital

Kondisi ini sangat menyulitkan proses berjalan dan berisiko menimbulkan cedera berulang di bagian yang menopang tubuh secara tidak wajar.

4. Kekakuan Sendi Lutut dan Pinggul

Selain otot, stroke juga memengaruhi fleksibilitas sendi, terutama di bagian lutut dan pinggul. Gangguan ini membuat penderita stroke sulit menekuk atau meluruskan kaki secara normal.

Sebagai bentuk kompensasi, pasien sering mengubah cara berjalan, misalnya dengan menyeret kaki atau berjalan setengah melompat. Namun, strategi ini justru dapat memicu masalah baru seperti nyeri sendi, kelelahan otot, hingga gangguan pada tulang belakang.

5. Kapalan, Kalus, dan Tumit Pecah-Pecah

Perubahan pola berjalan pasca stroke membuat tekanan tubuh tidak tersebar secara merata di telapak kaki. Akibatnya, area tertentu akan mengalami beban berlebih, yang memicu kapalan (callus), kalus, bahkan tumit pecah-pecah.

Selain menimbulkan rasa tidak nyaman, kondisi ini juga bisa menyebabkan luka terbuka yang berisiko terinfeksi. Oleh karena itu, perawatan kaki secara rutin sangat penting dilakukan, termasuk penggunaan alas kaki yang sesuai.

6. Kelainan Bentuk Jari Kaki

Gangguan berjalan jangka panjang pada penderita stroke dapat menyebabkan perubahan bentuk jari-jari kaki, seperti:

  • Jari kaki palu (hammer toe): jari melengkung ke bawah menyerupai palu
  • Jari kaki cakar (claw toe): jari-jari melengkung dan mencengkeram ke bawah
  • Masalah kuku: kuku menebal, tumbuh ke dalam, atau sulit dipotong

Kelainan ini tidak hanya menimbulkan rasa sakit, tetapi juga berpotensi memperparah ketidakseimbangan postur tubuh.

Langkah Pertolongan Pertama Saat Stroke Terjadi

Stroke merupakan darurat medis yang membutuhkan penanganan secepat mungkin. Jika seseorang menunjukkan gejala stroke, jangan menunggu atau mencoba mengobatinya sendiri. Segera hubungi layanan medis darurat.

Cara paling praktis untuk mengenali stroke adalah dengan metode FAST:

F - Face (Wajah):

  • Cek apakah wajah tampak miring atau salah satu sisi mulut menurun.

A - Arms (Lengan):

  • Minta orang tersebut mengangkat kedua tangan. Perhatikan apakah salah satunya turun atau tidak bisa terangkat.

S - Speech (Berbicara):

  • Perhatikan kemampuan bicara. Apakah terdengar jelas atau kacau?

T - Time (Waktu):