BPOM Ungkap 65 Obat Berbahaya Berisiko Sebabkan Stroke, Cek Apakah Produk Anda Termasuk!
- unit kesehatan IPB
Gadget – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) kembali mengungkap praktik peredaran obat ilegal berbahaya yang mengancam nyawa masyarakat. Dalam operasi gabungan bersama Polda Metro Jaya pada 30 Oktober 2025, petugas membongkar sebuah gudang farmasi ilegal berskala besar di Komplek Villa Arteri, Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Dari lokasi tersebut, BPOM menyita 65 jenis produk ilegal dalam 9.077 kemasan dengan total nilai mencapai Rp2,74 miliar. Gudang ini diketahui telah beroperasi selama empat tahun, mendistribusikan obat-obatan tanpa izin kepada masyarakat melalui saluran gelap baik daring maupun luring.
Yang paling mengkhawatirkan: banyak di antara produk ini mengandung bahan kimia obat (BKO) berbahaya seperti sildenafil dan turunannya, yang jika dikonsumsi tanpa pengawasan medis, dapat memicu stroke, serangan jantung, kebutaan, hingga kematian.
Artikel ini merangkum daftar lengkap 65 obat ilegal, menjelaskan bahaya bahan terlarang di dalamnya, memberikan tanda pengenal obat ilegal, serta menyampaikan langkah pencegahan dari BPOM agar masyarakat terhindar dari ancaman kesehatan serius ini.
Operasi Besar-Besaran: Ribuan Kemasan Obat Ilegal Disita
Operasi yang dipimpin oleh Balai Besar POM Jakarta berhasil mengungkap modus jaringan distribusi obat ilegal yang sangat terorganisir. Lokasi gudang sengaja dipilih di kawasan permukiman elit untuk menghindari kecurigaan namun jejak digital dan laporan masyarakat membawa petugas ke lokasi tepat.
Barang bukti yang disita terbagi menjadi tiga kategori:
- 15 item obat tanpa izin edar (TIE) – nilai: Rp1,4 miliar
(Termasuk produk seperti "Viagra 100 mg", "Cialis", "Tadalafil") - 29 item obat bahan alam (OBA) TIE yang mengandung BKO – nilai: Rp770 juta
(Seperti "Black Ant King", "Horny Goat Weed", "Liquid Sex") - 21 item suplemen kesehatan TIE – nilai: Rp551 juta
(Termasuk "Maxman Tablet", "Soloco", "Vimax Vimax")
Mayoritas produk ini diklaim sebagai penambah stamina atau obat kuat pria, tetapi justru menyimpan risiko kesehatan mematikan karena mengandung sildenafil atau analognya dalam dosis tidak terstandar.
Bahaya Sildenafil Tanpa Resep: Bukan Sekadar Obat Kuat
Sildenafil memang merupakan bahan aktif dalam obat disfungsi ereksi seperti Viagra namun hanya boleh digunakan dengan resep dokter dan pengawasan medis. Penggunaan sembarangan, apalagi dalam dosis tinggi atau dicampur dengan obat lain (seperti nitrat untuk jantung), bisa berakibat fatal.